ADVERTISEMENT

Joki Vaksin COVID-19, Begini Kata Pakar

Minggu, 16 Januari 2022 15:34 WIB

Share
Abdul Rahim (Sumber: Instagram/net2net)
Abdul Rahim (Sumber: Instagram/net2net)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

POSKOTA.CO.ID - Laki-laki asal Pinrang Sulawesi Selatan ramai diberitakan  sejak mengaku dirinya sudah divaksinasi 17 kali pada akhir tahun lalu.

Abdul Rahim yang berusia 49 tahun dalam sebuah unggahan video mengatakan menerima upah antara Rp 100 ribu sampai Rp 800 ribu untuk menjadi joki vaksin. Demikian dikutip dari ABC.

Laki-laki yang akrab disapa Rahim tersebut menjadi joki karena faktor ekonomi menurut Kepala Dinas Kesehatan Pinrang Dyah Puspita Dewi.

Dyah Puspita Dewi mengatakan pernah berkomunikasi dengan Rahim ketika gelar perkara di kantor Polres Pinrang.

"Dia memang suka mencari uang dengan cara yang seperti itu," katanya.

"Pekerjaannya serabutan, kapan ada kesempatan dia kadang berjualan, kadang menjadi kuli bangunan, karena dia sendirian hidupnya."

Pihak keluarga Abdul Rahim sempat melaporkan jika ia memiliki gangguan jiwa.

Namun Dyah Puspita Dewi mengatakan pihak kepolisian menganggap dia sehat.

Abdul Rahim kini sedang dalam proses penyidikan atas pelanggaran terhadap Undang-Undang Wabah tahun 1984 dengan ancaman hukuman maksimum satu tahun penjara.

Tidak hanya Abdul Rahim yang pernah menjadi joki selama pandemi di Indonesia.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Ignatius Dwiana
Editor: Ignatius Dwiana
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT