ADVERTISEMENT

Gengster Meresahkan Masyarakat Kota Tangerang, Kapolres Tabuh Genderang Perang Akan Buru Semua Pelaku

Sabtu, 15 Januari 2022 20:44 WIB

Share
Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Komarudin. (Ist)
Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Komarudin. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Komarudjn meminta jajarannya untuk dapat menindak tegas ulah para gengster. Pasalnya, tidak jarang korban berjatuhan akibat kenakalan jalanan tersebut.

Kapolres tabuh genderang perang, akan memburu semua pelaku premanisme dan gengster. Sebab, ulah genster meresahkan masyarakat di Kota Tangerang.dan tidak bisa ditolerir.

"Kita akan buru semua pelaku dan kita tegaskan kembali kita tabuh genderang perang para pelaku premanisme, genster , apalagi geng motor dan lain sebagainya, setiap tindakan yang meresahkan masyarakat ini akan kita tindak tegas," tegasnya, Sabtu, (15/1/2022).

Pada Desember 2022 ini di wilayah Hukum Polres Metro Tangerang Kota setidaknya terdapat 5 kasus diduga Gengster yang terjadi. Diantaranya, pada Minggu, (5/12/2012) Gengster beraksi di Jalan Raya Cadas, Kabupaten Tangerang, kelompok ini melukai 4 orang. Salah satunya bocah perempuan FP (14) yang mendapat luka bacok pada pipi kanannya.

 

Belakang diketahui, 4 orang ini merupakan anggota Gengster lawan yang juga terlibat tawuran. Tak hanya itu, kelompok ini juga mengacak-acak warung sekitar lokasi.

Di hari yang sama 4 orang remaja yakni , Ardiansyah, Alpin, Ipul dan Guntur juga diserang oleh kawanan bersenjata tajam. Peristiwa nahas itu terjadi ketika keempatnya hendak menonton balapan liar di Cadas, Sepatan, Kabupaten Tangerang, Minggu (5/12/2021). Sekira pukul 04.00 WIB mereka pun mendapat serangan tak terduga oleh kawanan bersajam yang mengendarai 6 motor di kawasan komplek Grand Tomang, Periuk, Kota Tangerang.

Lalu, di Sepatan, Kabupaten Tangerang gerombolan remaja diduga Gengster beraksi dengan merampas telepon genggam seorang pengemudi ojek online, Kamis, (16/12/2021). Dalam aksinya, remaja itu mengancam menggunakan celurit.

Kemudian, pada Sabtu, (24/12/2021) sekitar pukul 01.30 WIB kelompok bersenjata tajam menyerang warga Jalan Al-hidayah, RT 05 RW 03, Kecamatan Cipindoh yang tengah membeli rokok di warung. Polisi mengkonfirmasi kalau kelompok itu hendaknya melakukan tawuran dengan lawannya.

 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT