Pemerintah Sudah Siapkan 350 Juta Dosis, Program Vaksin Booster Siap Dimulai Besok

Selasa 11 Jan 2022, 11:49 WIB
Vaksin Booster untuk mencegah Covid-19 (Foto: Istimewa)

Vaksin Booster untuk mencegah Covid-19 (Foto: Istimewa)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Pemerintah berencana mulai program pemberian vaksin booster kepada masyarakat, pada 12 Januari 2022. 

Diketahui, pemberian vaksin lanjutan ini akan menggunakan Coronavac (Sinovac), AstraZeneca, Moderna, Pfizer, dan Zifivak.

Menurut Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Abraham Wirotomo, pada program pemberian vaksin booster ini pemerintah telah menyiapkan 350 juta lebih dosis vaksin. 

Persediaan tersebut disiapkan untuk enam bulan ke depan, mulai Januari - Juni 2022.

caption

isi_caption_video_terkait

"Vaksinasi booster akan dimulai secara bertahap. Untuk stok vaksin Januari 21 juta, Februari 35 juta, Maret 48 juta, April 66 juta, Mei 83 juta, dan Juni 99 juta," kata Abraham lewat keterangan tertulis, dikutip melalui PMJnews, Selasa (11/1/2022).

Abraham menambahkan, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bersama Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) dan Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) telah mengkaji manfaat dari vaksin booster.

"Penggunaan vaksin booster juga sudah terjadi di 120 negara. Seharusnya masyarakat tidak perlu khawatir lagi," ujarnya.

Sementara itu, sebelumnya, awali tahun 2022, pemerintah akan berikan vaksinasi tahap selanjutnya berupa vaksin booster mulai 12 Januari 2022.

Hinga sejauh ini, tidak ditemukan Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (KIPI) yang berarti terhadap peserta uji klinis vaksinasi tersebut.

“Sejauh ini telah dilakukan uji klinis pemberian booster vaksin dan ditemukan tidak ada indikasi KIPI berat pada subjek penelitian," jelas Wiku dalam

Keterangan Pers Perkembangan Penanganan COVID-19,” jelas Prof. Wiku selaku Jubir Satgas Penanganan Covid-19 dilansir dari channel YouTube Sekretariat Presiden pada Selasa (4/1/22).

Berita Terkait
News Update