JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi meminta PT KAI Daop I Jakarta mengkaji secara matang terkait rencana penutupan pintu perlintasan KA yang terletak di Jalan Bungur Besar 17, Kemayoran, Jakarta Pusat yang direncanakan rampung dalam beberapa bulan ke depan.
"Pada prinsipnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat mendukung rencanaya PT KAI yang akan melakukan penutupan pintu perlintasan selagi itu bertujuan untuk mengurangi angka peristiwa kecelakaan di lokasi ini. Intinya baik tujuannya," ucap Irwandi kepada awak media, Senin (10/1/2022).
Namun, kata dia, proyek penutupan tersebut jangan sampai membuat masyarakat kesulitan, jangan sampai memutus memutus perekonomian warga, sebab terdampak dari adanya proyek penutupan perlintasan KA.
"Saya meminta, proyek ini jangan sampai mempengaruhi atau bahkan memutus perekonomian masyarakat sekitar. Sebab, warga setiap hari melewari jalan ini, baik mereka yang akan berangkat bekerja, ke pasar, atau mengantarkan anak-anaknya ke sekolah. Jadi, tolong dilakukan kajian mendalam yang matang untuk merealisasika proyek ini," jelas dia.
"Semuanya harus melibatkan pihak terkait, harus melewati tahapan-tahapan. Sosialisasikan terlebih dahulu dengan masyarakat, ajak mereka bersdiskusi. Libatkan tokoh masyarakat, warga sekitar, dan para pejabat setempat terkait agar mereka juga mengetahui akan rencana proyek ini," sambung dia.

Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi saat di lokasi pintu perlintasan KA Jalan Bungur Besar 17, Kemayoran, Jakarta Pusat yang direncanakan akan ditutup pada Maret 2022. (Foto: PosKota/Cr10)
"Dan nanti dari Pemkot juga akan bantu fasilitasi apa yang menjadi kebutuhan warga di sini. Kami akan ajak semua berunding dengan pendekatan yang persuasif, sehingga nanti kita semua dapat melakukan ini dengan mengedepankan sisi humanis. Dan kalaupun ada penolakan, semoga kita bisa atasi dengan cara yang humanis," tutup dia.
Untuk diketahui, PT KAI Daop I Jakarta akan melalukan penutupan pintu perlintasan warga di Jalan Bungur Besar 17, Kemayoran Jakarta Pusat pada bulan Maret 2022 mendatang.
Penutupan tersebut dilakukan guna menyeimbangkan volume perjalanan Kereta Api (KA) yang bertambah dan melintasi lajur rel Stasiun Kemayoran akibat adanya pengembangan di Stasiun Manggarai.
"Langkah penutupan ini adalah sebagai tindakan antisipasi untuk mengurangi terjadinya kecelakaan di pintu perlintasan KA di Jalan Bungur Besar 17," kata Kepala PT KAI Daop I Jakarta, Suryawan kepada awak media, Senin (10/1/2022).
Sementara itu, dari pihak warga, Halimatussadiyah (41), mengeluhkan adanya rencana PT KAI Daop I Jakarta yang akan melakukan penutupan pintu perlintasan di wilayah tersebut.
"Kalau pintu perlintasan ini ditutup, saya sebagai Ibu-ibu yang setiap hari ke pasar lewat sini tentu bakal merasa diberatkan. Ini kan masih di dekat lingkungan perumahan warga ya, setiap hari kan warga pasti lewat sini, kalau ditutup ya otomatis warga sini harus cari jalan lain yang lebih jauh," kata Sadiyah saat diwawancarai, Senin (10/1/2022).