Antisipasi Lonjakan Covid-19, Pemerintah Gencarkan Vaksinasi dan Pisahkan Level Asesmen Kasus PPLN dengan Penularan Lokal

Senin 10 Jan 2022, 21:19 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, bahwa implementasi perjanjian RCEP berikan kepastian hukum dan keadilan bagi para investor. (rizal/tanggapanlayarzoomeeting)

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, bahwa implementasi perjanjian RCEP berikan kepastian hukum dan keadilan bagi para investor. (rizal/tanggapanlayarzoomeeting)

Persiapan Pelaksanaan Agenda Lanjutan Pertemuan G20

Pertemuan Sherpa G20 Pertama di Jakarta (1st G20 Sherpa Meeting) telah dilaksanakan pada tanggal 6-8 Desember 2021 yang lalu dan dihadiri oleh 39 Negara/Organisasi Internasional (N/OI), dengan 22 N/OI di antaranya hadir secara fisik, dan 14 N/OI lainnya mengikuti secara virtual, serta 3 N/OI mengikuti secara hybrid.

Jumlah Delegasi Asing meliputi 57 Delegasi yang hadir secara fisik dan 38 Delegasi yang hadir secara virtual. Disusul Pertemuan FCBD G20 Pertama di Bali (1st G20 FCBD Meeting) yang telah dilakukan tanggal 8-10 Desember 2021 yang lalu dan juga dihadiri Delegasi dari 39 N/OI.

Pelaksanaan kedua acara yang mengawali seluruh rangkaian Acara G20 tersebut berjalan dengan baik dan lancar, dengan menerapkan sistem bubble dan protokol kesehatan secara ketat, dan hasilnya sampai dengan saat ini tidak ada kasus penularan Covid-19, pada saat dan paska pelaksanaan kedua event tersebut.

Adapun beberapa pertemuan yang terjadwal di Januari 2022 ini akan diselenggarakan secara hybrid, dan tetap dengan menerapkan sistem bubble, antara lain: Pertemuan Civil-20 (minggu ke-4 Januari), Youth-20 (minggu ke-2 Januari), 2nd CEO Forum Empower (27 Januari 2022), dan SAI-20 Technical Meeting (27 Januari 2022), serta Joint Event EWG-C20-W20-U20 Penggiat Disabilitas G20 pada minggu ke-3 Januari 2022. Sedangkan untuk pertemuan dalam Finance Track, seluruhnya akan dijalankan secara virtual, seperti 1st FWG (13-14 Januari), 1st IWG (20-21 Januari), dan 1st IFAWG (27-28 Januari).

“Pemerintah akan menyiapkan pengaturan tersendiri berupa Surat Edaran dari Kepala Satgas Penanganan Covid-19 untuk mengatur berbagai kegiatan dan event G20. Jadi ini diharapkan bisa dilaksanakan sesuai protokol kesehatan. Untuk Pertemuan Sherpa Track dan Finance Track Desember lalu, seluruh Delegasi dan Peserta menyatakan sangat puas dan memberikan apresiasi yang tinggi, terkait dengan sistem bubble yang diterapkan oleh Indonesia,” tandas Airlangga Hartarto.

Turut hadir dalam Konferensi Pers tersebut yakni Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. (*/mia)

Berita Terkait

News Update