ADVERTISEMENT

Terkena OTT KPK, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Memiliki Harta Sebesar Rp6 Milliar Lebih

Rabu, 5 Januari 2022 22:47 WIB

Share
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi saat ditemui wartawan di RSD Stadion Patriot Chandra Baga, beberapa waktu lalu. (adv/ihsan fahmi)
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi saat ditemui wartawan di RSD Stadion Patriot Chandra Baga, beberapa waktu lalu. (adv/ihsan fahmi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tim Satuan Tugas (Satgas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengelar Operasi Tangkap Tangan (OTT) di wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat pada Rabu (5/1/2022).

Dalam operasi tersebut,  Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi terkena OTT KPK bersama sejumlah pihak.

Plt. Juru Bicara KPK, Ali Fikri membenarkan adanya giat tangkap tangan yang dilakukan oleh KPK di wilayah Bekasi, Jawa Barat pada Rabu (5/1/2022) siang tadi.

"Benar, informasi yang kami peroleh, Rabu (5/1/2022) sekitar pukul 2 siang,  tim KPK berhasil mengamankan beberapa pihak yang diduga maling dalam kegiatan tangkap tangan terkait dugaan tindak pidana korupsi di wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat," kata Ali saat dikonfirmasi PosKota.co.id (5/1/2022).

 

Lanjutnya, saat ini pihak yang diduga maling tersebut sudah dibawa ke Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan guna dilakukan permintaan keterangan.

"Saat ini pihak yang diamankan dibawa ke Gedung Merah Putih KPK untuk dilakukan permintaan keterangan," ujar dia.

"KPK memiliki waktu 1x24 jam untik menentukan sikap dari hasil pemeriksaan yang masih berlangsung saat ini" sambungnya.

"Perkembangannya akan kami sampaikan lebih lanjut," tukas Plt. Jubir Lembaga KPK.

 

Merujuk pada Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diserahkan Rahmat Effendi kepada KPK pada 2020, dia memiliki harta sebesar Rp6,38 miliar.

Sebagian besar harta tersebut terdiri dari rumah dan bangunan yang berjumlah 39 bidang yang berada di wilayah Bekasi, Bogor, dan Subang, Jawa Barat.

Terkait harta berbentuk tanah yang paling mahal harganya, ada di Bekasi. Diketahui tanah tersebut memiliki luas sekitar 291 meter persegi dengan jumlah harga Rp663 juta. Selain itu, dia memiliki tanah di Bogor dan Subang dengan total luas 668 meter persegi senilai Rp 535 juta.

Selain tanah, Pepen juga koleksi mobil mewah sebanyak 4 unit mobil bermerek Toyota, Chrysler dan dua Jeep Cherokee.

 

Empat mobil mewahnya tersebut ditaksir memiliki harga sekitar Rp810 juta. Kekayaannya yang lain berbentuk harta bergerak senilai Rp170 juta dan uang kas sebanyak Rp610 juta. 

Namun, seperti pejabat pada umumnya, Pepen juga memiliki utang sebanyak Rp 1,5 miliar.

Kekayaan Pepen pada tahun 2020 itu berkurang dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2019, Wali Kota Bekasi dua periode ini tercatat memiliki kekayaan sebanyak Rp 7,4 miliar. (CR10)).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT