Merenung Diri, Sebelum Direnungi Orang

Kamis 30 Des 2021, 08:19 WIB
Karikatur Sental-Sentil: Merenung Diri, Sebelum Direnungi Orang. (karikaturis: poskota/ucha)

Karikatur Sental-Sentil: Merenung Diri, Sebelum Direnungi Orang. (karikaturis: poskota/ucha)

“Ingat cucuku, merenung, bukan termenung atau termangu menatap kejadian masa lalu. Ini yang tidak boleh terjadi.”

Lihat juga video "Headlina Harian Poskota Edisi Kamis 30 Desember 2021". (youtube/poskota tv)

Itulah perlunya kita merenung diri, melakukan perenungan, sebelum direnungi (dipikirkan) orang lain karena keburukan terjadi akibat kekhilafan dan kecerobohan diri kita. (jokles)

Berita Terkait

Melangkah Pasti, Jangan Salah Jalan

Senin 03 Jan 2022, 11:01 WIB
undefined

ASN yang Profesional dan Bermoral

Senin 03 Jan 2022, 11:30 WIB
undefined

News Update