ADVERTISEMENT

Konsisten Dukung Pendidikan di Tanah Air, Yamaha Raih DUDI Awards dari Kemendikbudristek RI

Rabu, 29 Desember 2021 14:53 WIB

Share
Yamaha Raih DUDI Awards dari Kemendikbudristek RI. (foto: yimm)
Yamaha Raih DUDI Awards dari Kemendikbudristek RI. (foto: yimm)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Komitmen PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) mendukung kemajuan dunia pendidikan Tanah Air akhirnya diganjar penghargaan oleh Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) Awards tahun 2021.

Komitmen tersebut salah satunya ditunjukkan melalui aktivitas CSR berupa program SMK Binaan di seluruh Indonesia.

Konsistensi kontribusi Yamaha itu telah dimulai dari tahun 2003, melalui kerjasama dengan lebih dari 750 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dengan lebih dari 50 SMK diantaranya memiliki Kelas Khusus Yamaha di seluruh Indonesia.

Beragam aktivitas yang dilakukan oleh Yamaha dalam mendukung dunia pendidikan melalui program SMK Binaan.

Di antaranya dengan pembuatan kurikulum untuk Kelas Khusus Yamaha, donasi unit motor, digelarnya Kontes Nasional SMK, kunjungan pabrik Yamaha, siswa SMK dapat magang di bengkel resmi Yamaha, serta penyediaan lapangan kerja di bengkel resmi Yamaha.

Sejumlah kegiatan tersebut berjalan aktif dan dapat dirasakan manfaatnya oleh pihak SMK untuk mengembangkan pendidikannya baik secara teori maupun praktek.

Giat dan aktifnya peran serta Yamaha menjalankan program CSR tersebut, diapresiasi oleh pemerintah Indonesia lewat penghargaan yang diterima pada 15 Desember 2021 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), dalam DUDI Awards tahun 2021.

Sebanyak 40 perusahaan kemitraan DUDI berhasil meraih penghargaan atas dedikasi dalam pembangunan pendidikan vokasi di Tanah Air, termasuk PT. YIMM.

Indikator penghargaan ini berdasarkan aktivitas akademik, seperti pembuatan kurikulum, pengajar tamu, pemagangan, pembiayaan atau CSR, penelitian riset terapan, teaching factory, penyerapan lulusan, hingga penguatan kewirausahaan.

Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto menegaskan, pemberian penghargaan ini bukan merupakan kompetisi antar DUDI, melainkan pemberian apresiasi dari pemerintah kepada DUDI yang selama ini bermitra.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT