Jelang Gelaran MotoGP Mandalika 2022, Menkominfo Hadirkan Jaringan 5G di Mandalika

Rabu 29 Des 2021, 09:30 WIB
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate melakukan pertemuan dengan Komandan Sirkuit MotoGP Mandalika Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto/Kominfo

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate melakukan pertemuan dengan Komandan Sirkuit MotoGP Mandalika Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto/Kominfo

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Johnny G. Plate selaku Menteri Komunikasi dan Informatika berupaya menyukseskan gelaran MotoGP Mandalika pada Maret 2022 dengan menghadirkan pengalaman jaringan 5G (deployment 5G Experience) dan memantau penggunaan spektrum frekuensi radio khusunya berkaitan dengan penerbangan.

“5G juga sebagaimana juga event-event olahraga sebelumnya di Pon XX di Jayapura, di Mandalika juga akan di-deploy 5G experience,” ujar Menteri Johnny usai melakukan pertemuan dengan Komandan Sirkuit MotoGP Mandalika Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto, di Ruang Rapat Menteri Kominfo, Jakarta Pusat, dikutip dari laman resmi Kominfo pada Senin (27/12/2021).

Sayangnya, setelah berkoordinasi dengan  pabrikan  yang beroperasi di spektrum 2,3 Ghz hanya beberapa jenis perangkat tertentu yang dapat menikmati 5G Experience.

“Mereka sudah membuka software-nya sehingga nanti di sana pada saat Mandalika MotoGP, 5G juga akan hadir, tapi untuk perangkat-perangkat telepon tertentu. Sedangkan perangkat seperti Apple yang bekerja di frekuensi 2,6 itu belum tersedia karena spektrumnya masih digunakan untuk kepentingan layanan satelit, bukan layanan telekomunikasi,” terang Johnny dikutip dari laman resmi Kominfo pada Senin, (27/12/21).

“Di Mandalika semuanya yang sudah terima, Telkomsel, Indosat dan XL yang akan membuka 5G experience di Indonesia,” imbuhnya.

Johnny juga mengatakan pada Komandan Sirkuit MotoGP Mandalika Hadi Tjahjant bahwa selama MotoGP Mandalika berlangsung, pihaknya akan memastikan keselamatan penerbangan domestik maupun internasional.

“Karena trafiknya begitu padat nanti, Kominfo akan menggerakkan mobile unit dari Balai Monitoring Kominfo yang ada di Lombok dan berkoordinasi dengan Balai Monitoring Kominfo yang ada di Denpasar, Banyuwangi, dan Surabaya,” tuturnya.

“Spektrum frekuensi ini akan dijaga melalui peralatan-peralatan Balai Monitoring Kominfo yang akan di-deploy di Mandalika nanti,” tegas Johnny dikutip dari laman resmi Kominfo pada Senin, (27/12/21).

Menkominfo Johnny G. Plate didampingi Sekretaris Jenderal Mira Tayyiba, Direktur Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Telekomunikasi Ismail, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Semuel A. Pangerapan, dan Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi Anang Latif.

Koordinasi Kementerian dan Lembaga Terkait MotoGP Mandalika 2022

Hadi Tjahjanto selaku Komandan Sirkuit MotoGP Mandalika memperkuat koordinasi dengan kementerian dan lembaga-lembaga terkait penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2022.

“Kami berkoordinasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk menyiapkan kesiapan-kesiapan promosi, termasuk juga bagaimana kita mensiasati atau mencarikan jalan keluar terkait dengan hunian,” kata Hadi dikutip dari laman resmi Kominfo pada Senin, (27/12/21).

Hadi mengungkapkan bahwa pihaknya akan membangun homestay di sekitar Mandalika dan mendatangkan krus yang memiliki kapasitas 200 untuk dua kapal, mengingat hotel di Lombok hanya berjumlah kurang lebih 29 ribu.

“Termasuk juga Pelni kita juga akan datangkan, dan kita juga akan menambah jalur penerbangan atau jadwal penerbangan. Kalau kita lihat nanti penontonya banyak datang dari mana tapi kita perlu sampaikan bahwa basic penonton itu datang bisa dari Medan, Jakarta, Surabaya, Bali dan Makassar,” ucapnya.

Hadi Tjahjanto juga sempat melakukan pertemuan dengan Budi Karya Sumadi selaku Menteri Perhubungan guna melaksanakan Commuter Flights di Bali ke Lombok.

“Karena bisa menampung para penonton bisa menginap di Bali dan pagi kita antar. Saat ini ada lima penerbangan akan kita buka untuk commuter flights, tidak menutup kemungkinan juga nanti Labuan Bajo kalau ada penonton dari Labuan Bajo, demikian Makassar atau Surabaya,” jelasnya.

“Harapan Kita tidak terjadi kemacetan dan semuanya lancar, nantinya akan kita laksanakan adalah tactical floor game dari masing-masing kementerian, kemudian kita laksanakan simulasi, setelah simulasi kita laksanakan evaluasi, kekurangannya apa. Disitu akan kelihatan permasalahannya yang timbul apa, sehingga dari pertahapan ini saya yakin dalam pelaksanaan nanti penyelenggaraan bulan Maret 2022 akan bisa berjalan dengan sukses,” pungkasnya. (Riza)

Berita Terkait

Karawang Miliki Bibit Pembalap Berbakat

Minggu 15 Okt 2023, 06:00 WIB
undefined

News Update