Intinya, Intel terus berinovasi secara teknologi untuk mendukung kebutuhan para gamers dan konten kreator.
"Intel ingin lebih dekat dengan berbagai komunitas gaming dan juga E-Sport Player. Dengan seringnya event ini semakin mempererat komunitas satu sama lain. Intel akan terus mendukung para gamers agar maju dan sukses dengan menggunakan rangkaian produk Intel yang sudah diakui di seluruh dunia," ucap perwakilan pihak Intel.
Selain sengitnya pertempuran, acara ini juga dihadiri KOL (Key Opinion Leader). "KOL memiliki berbagai macam background dan expertise. Intel ingin lebih memperkenalkan bahwa siapa saja bisa menjadi gamers. Tidak mengenal usia, karakter dan lain sebagainya," tambahnya.
Pihak Intel juga berharap acara ini mengubah stigma masyarakat yang sering menyebut gamers, seseorang yang tidak punya masa depan.
Bahkan tidak memiliki kehidupan sosial.
"Padahal kenyataannya orang dengan background apapun bisa jadi gamers dan juga bisa meraih kesuksesan di jalan mereka masing-masing," pungkasnya. (*/mia)
.jpg)
