Seorang warga Kampung Pasirpeuti, Subidi yang diklaim sebagai penembak jitu mengaku kesal karena perkebunannya setiap hari dirusak oleh Babi tersebut.
“Setiap hari kebun saya dan warga lainnya selalu rusak akibat babi hutan. Diduga babi-babi itu mencari makan karena habitnya rusak akibat aktivitas perusahaan semen merah putih,” pungkasnya. (kontributor banten/yusuf permana)