BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Beredar video di media sosial yang terlihat seorang Kepala Desa cekek warga saat pertandingan sepak bola antar desa di Cikarang Kabupaten Bekasi.
Video tersebut tersebar di media sosial Facebook beberapa minggu ini dan langsung menjadi viral di wilayah kabupaten bekasi karena pencekikan tersebut.
Saat di temui oleh poskota.co.id di kediamanya, kepala desa tersebut menyampampaikan klarifikasi kepada kami perihal viralnya video tersebut.
"Ya sebetulnya tidak mengarah seperti itu tidak ada kekerasan apapun, ya dalam pertandingan pasti ada pengadil lapangan" ucap Samsudawam kepada poskota.co.id Rabu (15/12/2021).
Kerusuhan yang terjadi di lapangan bukanlah pemain yang bermain dalam pertandingan, tetapi penononton anak muda yang terpofokasi atas kekalahan timnya saat itu.
"Penonton kecewa rusuh dan yang yang terlihat cekek tersebut bukanlah di cekek, itu hanya memisahkan karena hakim garis di serang ditimpuk pake botol, saya memisahkan tanganya ke dada tapi mungkin di anggap nyekek"
Lihat juga video “Sidang Isbat, Piluhan Pasutri Dapatkan Dokumen Nikah Resmi”. (youtube/poskota tv)
Kerusuhan penonton tersebut terjadi saat pertandingan Karang Asih Cup antara RW 01 A melawan RW 03 A, pertandingan tersebut diselenggarakan di Stadion Mini Cikarang Kabupaten Bekasi
Pada pertandingan tersebut kepala desa memang bertugas sebagai wasit yang memimpin pertandigan, hal itu terjadi karena tidak ada wasit yang berani memimpin pertandingan karena pertandingan antar kedua RW ini terkenal keras permainanya. (tuahta simanjuntak)