Protes Keras, Petani Sepang Tuding Sawah Mereka Terendam Karena Bangunan Perumahan Sepang Mountain Residence

Kamis 09 Des 2021, 19:41 WIB
Petani Sepang tuding sawah mereka terendam karena bangunan perumahan Sepang Mountain Residence. (Foto/luthfi) 

Petani Sepang tuding sawah mereka terendam karena bangunan perumahan Sepang Mountain Residence. (Foto/luthfi) 

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Petani Sepang tuding sawah mereka terendam karena pembanggunan perumahan.

Hal ini disampaikan oleh puluhan petani dari Kelurahan Sepang, Kecamatan Taktakan, Kota Serang saat melakukan protes kepada pengembang perumahan Sepang Mountain Residence di wilayah mereka. 

Protes itu dikarenakan pembangunan perumahan itu diduga menyebabkan sawah warga terendam air bahkan tanaman padi mereka sampai membusuk. 

Waidin, salah seorang warga Sepang Waru mengatakan, sudah banyak tenaga dan uang yang dia keluarkan untuk menggarap lahan sawah yang saat ini terendam akibat pembangunan perumahan Sepang Mountain Residence. 

Karena itu dia meminta ganti rugi kepada pengembang atas tenaga dan biaya yang sudah ia keluarkan. 

"Kita enjuk genti rugi (saya minta ganti rugi-red)," ujar Waidin saat melakukan aksi bersama puluhan warga lainnya, Kamis (9/12/2021). 

Waidin melanjutkan, tanaman padi yang dia tanam ini sudah membusuk akibat terlalu lama terendam oleh air.

Menurutnya, seharusnya petani diberitahu agar tidak menggarap terlebih dahulu sawah bila akan ada pembangunan. 

"Padi yang saya tanam sudah sekitar satu minggu terendam oleh air dan tidak ada lagi harapan tanaman tersebut akan hidup," ucapnya. 

Mukhtar Efendi, seorang tokoh masyarakat Sepang, mengatakan bahwa aksi yang dilakukan oleh warga tidak hanya hari ini saja melainkan sudah berlangsung dari beberapa hari yang lalu. 

Lihat juga video “Pasca Viral Video Pesta Diduga Gay, Palaku Minta Maaf”. (youtube/poskota tv)

"Tapi aksi warga itu tidak ditanggapi oleh pihak pengembang Sepang Mountain Residence sehingga warga melakukan aksi penghentian terhadap pembangunan yang dilakukan oleh pengembang perumahan Sepang Mountain," ujarnya. 

Berita Terkait
News Update