ADVERTISEMENT

WNA Kulit Hitam Ngibrit Tunggang Langgang dan Sembunyi di Selokan Saat Penertiban Petugas Imigrasi di Ancol

Selasa, 7 Desember 2021 18:51 WIB

Share
Warga negara asing (WNA) yang kabur dari kejaran petugas Imigrasi Jakarta Utara, saat digiring Polisi ke Pospolantas Wilayah Pademangan, Jakarta Utara. (Foto/Poskota.co.id/Yono)
Warga negara asing (WNA) yang kabur dari kejaran petugas Imigrasi Jakarta Utara, saat digiring Polisi ke Pospolantas Wilayah Pademangan, Jakarta Utara. (Foto/Poskota.co.id/Yono)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Seorang pria warga negara asing (WNA) di kasawan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara nyaris jadi bulan-bulanan massa saat kabur dari sergapan petugas Imigrasi Jakarta Utara, Selasa (7/12/2021) sore.

Saat petugas Imigrasi Jakarta Utara menggerebek apartemen Aston di kawasan Ancol untuk merazia WNA, tiba-tiba seorang pria kulit hitam yang mengenakan kutang warna merah dan celana pendek lari tunggang langgang menghindari pemeriksaan.

Mendapati hal tersebut, petugas imigrasi dibantu security berusaha mengejar pria kulit hitam yang bermodel rambut modis itu. Mendapati hal tersebut, warga yang beraktifitas di sekitar lokasi pun, turut mengejar si WNA yang kabur.

Warga yang salah informasi pun, meneriaki si WNA kulit hitam itu dengan sebutan maling.

Si WNA yang panik diuber puluhan warga, lalu melompati pagar bowling Ancol dan bersembunyi di selokan. 

Persembunyian si WNA tak berdokumen itu pun berhasil diendus warga yang langsung memintanya untuk naik dari selokan. 

Warga yang geram karena mengira si WNA pelaku pecurian, hampir menghakimi pria tinggi besar tersebut. Beruntung petugas Polantas mengamankan si WNA dari amukan massa.

Kemudian, dengan tubuh belepotan lumpur selokan, WNA kulit hitam itu digiring ke Pospolantas Wilayah Pademangan untuk diamankan.

Petugas Kantor Imigrasi Jakarta Utara Rizki Febrianda mengungkapkan, belum mengetahui identitas dan negara asal pria kulit hitam tersebut. Pasalnya, WNA itu tak memiliki dokumen keimigrasian.

"Jadi kita lagi melakukan keimigrasian di Apartemen Aston, terus kemudian ada salah satu WNA yang belum diketahui identitasnya melarikan diri," kata Rizki saat ditemui di Pospolantas Wilayah Pademangan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT