ADVERTISEMENT

Terkuak, Ini Alasan Arawinda Kirana Berani Lakoni Adegan Panas Dalam Film YUNI

Selasa, 7 Desember 2021 15:39 WIB

Share
Arawinda Kirana punya alasan kuat berani lakoni adegan panas di usia 18 tahun dalam film YUNI. (Foto/ig@arawindak)
Arawinda Kirana punya alasan kuat berani lakoni adegan panas di usia 18 tahun dalam film YUNI. (Foto/ig@arawindak)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Aktris Arawinda Kirana baru saja meraih usia legal saat menjalani syuting YUNI, dua tahun lalu.

Namun dia sudah berani beradegan panas dalam film tersebut dan ternyata ini alasan Arawinda Kirana berani lakoni adegan panas di usia 18 tahun dalam film YUNI.

"Adegan itu merupakan suara penting dari film ini. Jadi, Alhamdulillah manajemen dan orangtua saya melihatnya bukan hanya adegan seperti itu, tetapi punya makna dibaliknya," ujar Arawinda Kirana saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (6/12/2021).

Artis yang akrab disapa Ara tersebut menegaskan bahwa adegan panas dalam film ini bukan sekadar hubungan intim, melainkan ada makna yang tersimpan di dalamnya.

Ara mengaku tak akan setuju melakoni adegan tersebut jika hanya menggambarkan konotasi seksual mesum belaka.

"Ya, kalau saya memainkan adegan itu, tetapi maknanya tidak sebagus di film itu atau tidak punya makna, saya tidak akan memilihnya," terang Ara.

Bintang film X&Y itu menyatakan bahwa adegan dewasa tersebut merupakan bagian penting dari alur cerita.

Adegan itu merupakan bentuk dari pemberontakan karakter Yuni atas permasalahan yang dihadapi.

"Adegan itu bukan yang 'mengundang', tetapi itu sebuah adegan di mana karakter saya melakukan pelepasan, pembebasan dari tuntutan pernikahan paksa," jelasnya.

Diketahui, YUNI merupakan film yang disutradarai oleh Kamila Andini dan diproduseri Ifa Isfansyah dan Chand Parwez Servia. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT