ADVERTISEMENT

Covid-19 Varian Omicron Mengancam, Anies Baswedan Tunda Turnamen IYC 2021 Bali - Jakarta dan Soft Lounching JIC

Minggu, 5 Desember 2021 09:05 WIB

Share
Gubernur Anies Baswedan menguntungkan penundaan turnamen IYC 2021 sekaligus soft Lounching JIS. (Foto/Ist)
Gubernur Anies Baswedan menguntungkan penundaan turnamen IYC 2021 sekaligus soft Lounching JIS. (Foto/Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengurungkan rencananya untuk menunda turnamen International Youth Championship (IYC) 2021 Bali – Jakarta serta Soft Launching Jakarta International Stadium (JIS) yang rencananya akan digelar pada awal Desember ini.

Penundaan, mengingat kondisi Covid-19 terakhir ini tengah menjadi sorotan dunia, lantaran ditemukan varian baru Omicron di sejumlah negara. 

"Seperti kita ketahui bahwa pandemi Covid-19 saat ini, khususnya di Jakarta tergolong terkendali. Kasus aktif ada di kisaran angka 400 dan masih terus melandai," ujarnya, pada Jumat (3/12/2021) malam.

"Namun, langkah kewaspadaan tidak boleh dikendorkan. Terutama, dengan berita perkembangan varian Omicron di luar negeri,” tambahnya.

Keputusan menangguhkan pelaksanaan IYC 2021 yang sedianya akan diselenggarakan pada tanggal 4-11 Desember 2021 di Bali dan Jakarta, juga merupakan bagian dari langkah Pemprov DKI untuk mendukung arahan pemerintah pusat terkait penundaan kedatangan warga asing ke Indonesia.

"Kami mengapresiasi sikap Pemerintah Pusat yang berhati-hati ini, terutama dalam memilih untuk ketat menjaga perbatasan, sangat ketat membatasi kegiatan dengan peserta dari luar negeri, dan juga ketat membatasi kegiatan yang dapat menimbulkan daya tarik bagi publik untuk mengikuti," ungkapnya.

“Ini dilakukan untuk menjaga keselamatan dan kesehatan dari seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan IYC 2021 dan Soft Launching JIS, termasuk juga masyarakat Jakarta dan Indonesia agar situasi secara keseluruhan dapat terus dikendalikan,” lanjut Anies.

Sementara itu, Chairman Pancoran Soccer Field, Gede Widiade menjelaskan, keputusan penundaan dan telah memberikan surat konfirmasi kembali untuk tetap berkomitmen mengikuti International Youth Championship di tahun 2022 mendatang.

"Kami sudah saling berkabar dengan rekan-rekan di Eropa yang memang ternyata perkembangan varian Omicron ini sangat cepat dan dahsyat dampaknya," ujar Gede. (deny)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT