LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Momentum hari jadi Kabupaten Lebak yang jatuh pada 2 Desember 2021 kemarin, benar-benar dimanfaatkan oleh para aktivis dan mahasiswa untuk menyalurkannya aspirasi atau suara kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak.
Seperti hari ini, mahasiswa dari berbagai organisasi dan tergabung dalam Cipayung Plus melakukan aksi unjuk rasa menggeruduk Kantor Bupati Lebak, Rangkasbitung, Jum'at(3/12/2021).
Mereka tidak ingin membiarkan momentum hari jadi Lebak yang ke-193 lewat begitu saja, mereka ingin turut adil dalam pembangunan daerah berjulukan Bumi Multatuli melalui ide dan gagasan mereka.
Endang, Ketua Cabang GMNI Lebak mengatakan, bahwa dalam aksi ini, kelompok Cipayung Plus menuntut Pemkab Lebak untuk melakukan pemerataan pembangunan hingga pelosok daerah Kabupaten Lebak.
Menurutnya, di umur yang hampir dua abad ini, masih terdapat daerah di Kabupaten Lebak yang hingga kini tidak tersentuh pembangunan.
"Kemarin, saudara kami di Lebak selatan juga menggelar aksi demonstrasi yang mana hal itu menunjukan bahwa pembangunan hingga kini masih juga belum menjamah wilayah Lebak bagian selatan," kata Endang saat ditemui.
Pihaknya juga menyoroti soal Pendidikan di Kabupaten Lebak yang hingga kini berbatasan dengan sarana infrastruktur dan susprastruktur.
Ia pun mencotohkan kasus robohnya ruang kelas di SMPN 1 Cibeber beberapa waktu yang lalu.
"Kejadian tersebut sangatlah miris sekali, dimana ruang kelas yang menjadi tempat dan motor pendidik anak-anak bangsa justru tidak dirawat dan dibiarkan rusak begitu saja oleh Pemerintah," katanya.
Pihaknya pun menilai, realitas pembangunan Kabupaten Lebak saat ini tidaklah sejalan dengan visi misi bupati yang salah satunya untuk meningkatkan produktivitas perekonomian daerah melalui pengembangan pariwisata.
"Dengan begitu kita bisa simpulkan bahwa visi misi Bupati Lebak itu sangat mentah, dan tidak terukur. Untuk itu kami menuntuk Pemkab Lebak yang dibawah kepemimpinan Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya untuk melakukan evaluasi secara total dalam pembangunan daerah," pungkasnya. (*)