TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Orang tua siswa SDN Karangharja 2 di Kampung Talaga, mengkhawatirkan keselamatan anaknya.
Sebab, kondisi atap dan plafon SDN Karangharja 2 yang berada di Kampung Talaga, Desa Karangharja, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, itu membahayakan.
Para siswa SDN Karangharja 2 terpaksa belajar di ruang kelas yang genteng dan plafonnya jebol akibat hujan deras dan angin kencang.
Rusita, salah satu orang tua siswa kelas 4 SD tersebut mengaku waswas dengan keselamatan anaknya. Terlebih, saat ini wilayah Tangerang sering terjadi angin kencang.
"Khawatir banget. Apa lagi ini kan anak-anak SD, mereka pasti panik kalau sampai terjadi apa-apa," katanya, Rabu (1/12).
Menurutnya, beberapa orang tua juga suda menyampaikan kekhawatirannya tersebut kepada pihak sekolah. Namun, hingga saat ini belum ada perbaikan terhadap ruangan kelas yang rusak tersebut.
"Kami juga sudah bicara dengan pihak sekolah. Katanya sudah di sampaikan ke pihak terkait untuk segera dilakukan perbaikan ruang kelas tersebut," ungkapnya.
Sementara itu, Guru SDN Karangharja, Ahmad Lomri mengaku sudah melapokan kondisi ruang sekolah yang genteng dan plafonnya jebol tersebut kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang.
"Kita juga sudah lapor ke kecamatan setempat namun belum kunjung ada respon juga atas laporan. Tetapi kemarin ada salah satu anggota dewan yang menanyakan kondisi sekolah," tuturnya.
Ia menyampaikan, dengan kondisi sekolah yang cukup mengkhawatirkan pihaknya sudah menampung keluhan dari orang tua atau wali siswa, karena mereka akan khawatir atas keselamatan anaknya.
"Tetapi saya berharap, pemerintah dan Dinas terkait untuk segera membantu kami dalam proses perbaikan sekolah ini," harapnya.
Adapun dari jumlah siswa di SDN Karangharja 2 yaitu sebanyak 400 siswa. Dan untuk kelas 4a dan 4b yang terdampak tersebut sebanyak 62 siswa. (*)
Salah satu ruangan kelas yang plafonnya jebol. (Foto/Veronica)