JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ambisi Cristiano Ronaldo (CR7) sebelum gantung sepatu mulai terungkap jelas.
Diketahui ambisi Ronaldo sebelum pensiun adalah memenangkan lebih banyak Ballon d'Or lebih dari Lionel Messi.
Hal tersebut diungkapkan oleh Pascal Ferre, pemimpin redaksi France Football.
Kabarnya Ronaldo masih memendam ambisi untuk mengungguli superstar Argentina tersebut.
"Ronaldo hanya memiliki satu ambisi dan itu adalah pensiun dengan lebih banyak [penghargaan] Ballon d'Or daripada Messi," kata Ferre, dikutip Poskota.co.id dari Marca (29/11/2021).
"Saya tahu itu karena ia memberitahu saya," ujarnya.
Untuk diketahui, Messi dan Ronaldo memang telah mendominasi sepak bola dunia sepanjang lebih dari satu dekade terakhir. Keduanya silih berganti merebut predikat pemain terbaik dunia.
"Saya berbagi panggung ini dengannya [Messi] selama 15 tahun," kata Ronaldo
"Kami memiliki persaingan, ia melecut saya dan saya juga melecutnya. Sangat menyenangkan menjadi bagian dari sejarah sepakbola. Saya ada di sana, dan tentu saja, ia juga."
Hingga kini Ronaldo tercatat sudah lima kali meraih trofi Ballon d'Or. Jumlah ini masih satu lebih sedikit dari koleksi gelar bola emas Messi yang kini berjumlah enam.
Untuk diketahui Cristiano Ronaldo mempunyai beberapa sisi yang menarik untuk dibahas. Salah satu hal yang terbilang unik adalah Cristiano Ronaldo ternyata sudah alami 5 pergantian pelatih selama 3 tahun terakhir.
Sebagai pemain bintang, Ronaldo memang telah banyak menjalin kerja sama dengan berbagai juru taktik berkualitas.
Pengalaman yang tak terlupakan tentu saat dilatih oleh Sir Alex Ferguson ketika membela Manchester United selama enam tahun 2003-2009.
Saat pindah ke Real Madrid, pemain berjuluk CR7 juga sempat ditangani lima pelatih berbeda, di antaranya adalah Manuel Pellegrini, Jose Mourinho, Carlo Ancelotti, Rafael Benitez, dan Zinedine Zidane.
Pergantian lima pelatih itu dialami Ronaldo selama sembilan tahun (2009-2018) membela tim berjuluk Los Blancos tersebut.
Namun saat melanjutkan petualangan ke Italia, atau tepatnya ketika berlabuh di Juventus, kapten Timnas Portugal itu mengalami empat kali pergantian pelatih.
Ronaldo membela Juventus selama tiga tahun terhitung sejak 2018 lalu. Pada musim pertamanya, dia dilatih oleh Massimiliano Allegri.
Bersama Allegri, Ronaldo sukses membawa tim berjuluk Bianconeri tersebut menyabet trofi Liga Italia musim 2018-2019.
Namun pada 2019, Allegri resmi meninggalkan posisinya di kursi kepelatihan Juventus.
Sebagai gantinya, pihak klub menujuk Maurizio Sarri. Saat ditangani Sarri, Ronaldo pun turut kembali mengantarkan Juventus meraih Scudetto pada musim 2019-2020.
Raihan trofi tersebut ternyata tak membuat Sarri bertahan lama di Juventus.
Pada 2020, dia resmi meninggalkan klub dan kursi pelatih utama lalu diduduki oleh Andrea Pirlo. Akan tetapi di bawah Pirlo, Juventus gagal meraih gelar Liga Italia.
Namun pada akhirnya dia sukses membawa La Vecchia Signora merebut Piala Super Italia dan Coppa Italia.
Pada 2021, Juventus resmi memberhentikan Pirlo sebagai pelatih. Pihak klub akhirnya kembali menunjuk Allegri sebagai juru taktik tim.
Namun periode kedua Ronaldo bersama Allegri tak bertahan lama. Baru menjalani satu pertandingan, pemain 36 tahun itu pulang ke Manchester United.
Singkat cerita, sejak kembali ke Old Trafford pada Agustus 2021 kemarin, Ronaldo sudah ditinggal sang pelatih, Ole Gunnar Solskjaer.
Solskjaer resmi dipecat Manchester United dari kursi kepelatihan tim pada Minggu (21/11/2021).
Kini Manchester United tengah mencari pelatih sementara untuk bekerja hingga akhir musim ini. (CR09)
.jpg)
