Guru, Muridku Dong jadi Orang Hebat

‘DIMULAI dengan satu langkah untuk mencapai seribu mil’. Itu tulisan yang tertera di tembok SMP Negeri 3 Kota Tangerang, bukan sekadar hiasan. Tapi punya makna motivasi bagi generasi muda. Belajar, bekerja dengan giat dan tetap semangat untuk mencapai cita-cita ke depan.

Hasil karya dari guru sekolah setempat itu sebagai wujud, bahwa semua gerakan mencapai tujuan adalah dimulai dari titik nol.

Bahwa semua orang punya keinginan sama, begitu lahir ke dunia tumbuh kembang sampai dewasa berhasil menjadi apa yang diimpikan.

Dari mana mulai orang mencapai itu semua? Jawabnya, semua pahamlah ya. Yakni dari sekolah, TK, SD, SMP, SMA dan seterusnya.

Lalu siapa yang ada dan jadi pemberi pengalaman pertama tentang ilmu pengetahuan dan pelajaran hidup.

Para orang tua juga sepakat, mereka itu adalah guru. Ada para guru di situ yang bakalan mendidik anak didiknya, tentu saja sampai tuntas, tas! Tanpa pamrih.

O, iya sekarang ini Hari Guru, patutkah dan bolehkah mengucapkan selamat? Boleh dong. Dengan apa? Yakni, dengan berbagai kegiatan di sekolah, atau bisa juga seminar-seminar dan penambahan ilmu bagi para guru itu sendiri.

Seperti yang dilakukan di SMP 3 Tangerang, melaksanakan kegaiatan literasi, di mana para siswa mengejawantahkan idenya dan mewujudkan dalam bentuk karya.

Ada ‘pojok baca’ yang berisi buku bacaan dan berbagai cerita, video kegiatan, hasil karya siswa siswi.

Karya tersebut adalah dari mereka untuk mereka. Begitulah hasil karya yang penuh semangat, dan sangat didukug oleh Kepala Sekolah setempat, Suhardi, para guru dan orang tua murid. Mudah-mudahan kegiatan serupa juga dilakukan oleh sekolah lain.

Nggak usah muluk-muluk, bahwa inilah hasil dari semangat anak-anak didik, yang perlu mendapat apresiasi dari semua pihak. Dari sinilah mereka mulai melangkah untuk mencapai tujuan.