ADVERTISEMENT
Kamis, 18 November 2021 21:10 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Ketua Komisi V DPR, Andi Iwan Darmawan Aras mengatakan, Kementerian PUPR sudah on the track alam mengantisipasi bencana alam.
Baik bencana longsor, air bah, jembatan roboh dan irigasi.
"Menurut saya Kementerian PUPR dalam mengatas banjir sudah on the track. Sebenarnya kerusakan alam dan lingkungan itu sebenarnya tidak di wilayah PUPR. Efek dari pada pembalakan hutan barulah Kemenerian PUPR mengantisipasi kejadian dalam konteks infrastrukturnya," kata politisi Gerndra ini, Kamis (18/11/2021).
Infrastrukturnya baik itu penanggulangan sugai, bendungan, jalan, jembatan dan irigasi barulah dikerjakan oleh Kementrian PUPR.
"Tapi yang perlu dipahami bahwa dampak dari bencana alam tersebut bukan datang dari Kementeria PUPR," katanya.
Meski begitu, Andi Kementerian PUPR harus berusaha melakukan semaksimal mengatasi bencana petani.
"Mitigasi bencana alamnya itu harus dari awal. Kementerian PUPR harus diberikan back up dari segi pembiayaan. Kalau misalnya, tidak punya duit bagimana bisa mengantisipasi banjir. Harus ada dana tanggap darurat," ujarnya.
Andi menyampaikan, sampai saat ini dana tanggap darurat belum sempenuhnya dipegang oleh PUPR.
"Untuk mengatisipasi banjir dengan menyiapkan bandungan untuk meminimalisir bencana itu sudah optimalkan oleh PUPR," katanya.
Semestinya kata Andi, yang harus mengantisipasi cuacam ekstrem itu BMKG dan Basarnas.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT