Tewaskan 1 Orang, Begini Kesaksian Warga Mengetahui Tawuran di PIK Jakut

Minggu 14 Nov 2021, 18:04 WIB
Lokasi terjadinya aksi tawuran di  kawasan permukiman PIK Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur pada Minggu (14/11/2021). (foto: cr02)

Lokasi terjadinya aksi tawuran di  kawasan permukiman PIK Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur pada Minggu (14/11/2021). (foto: cr02)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Aksi tawuran antar pemuda terjadi di kawasan permukiman PIK Penggilingan, dekat jembatan merah, Cakung, Jakarta Timur pada Minggu (14/11/2021) pagi. 

Dikabarkan, satu orang tewas dan satu lainnya mengalami luka dalam insiden tersebut. 

Menurut kesaksian warga setempat bernama Muhammad Kiflin (16), korban meninggal dalam tawuran merupakan warga setempat.

"(Korban) orang sini doang, yang satu meninggal, yang satu koma," kata Kiflin saat ditemui di lokasi, Minggu (14/11/2021), siang.

Kala kejadian berlangsung, lanjut Kiflin, polisi belum sempat datang untuk melerai dua kelompok pemuda yang bertikai. 

"Polisi belum sempet dateng, massanya udah keburu bubar," ungkapnya. 

Di sisi lain, menurut Ketua RT 11/07, Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Muhammad Yamin (61), menyampaikan tawaran terjadi lantaran ada pihak luar yang menyerang wilayahnya. 

"Itu warga luar, ya mereka menyerang. Informasinya nyerang sini," kata Yamin.

Yamin mengatakan bahwa di malam hari, kerap terlihat sekumpulan pemuda nongkrong di sekitar jembatan merah.

"Kalau malam memang ada anak-anak nongkrong, itu kalau ada warga nongkrong dan ada laporan warga, langsung saya paranin, langsung saya usir," jelasnya. 

Sebelumnya, Kapolsek Cakung, Kompol Satria Darma membenarkan aksi tawuran itu. Dia menyampaikan ada satu korban tewas dan satu orang lainnya mengalami luka. 

“Aksi tawuran pagi sekitar 05.30 WIB sampai dengan jam 06.00 WIB. Kita patroli sampai subuh memang tidak ada kejadian,” kata Satria kepada wartawan, Minggu (14/11/2021).

“Yang satu luka, satu meninggal dunia,” imbuhnya. 

Sementara itu, untuk saat ini Satria belum dapat merinci soal korban dan dugaan penyebab kejadian. Dirinya hanya memastikan bahwa saat ini pihaknya tengah mencari pelaku. 

“Saya belum bisa kasih statement banyak, karena udah mulai ramai gitu yang jelas tadi benar, kita udah mulai cari pelaku,” ucapnya. 

“Sekarang kita kembangkan dulu.” tegasnya.

Kata Satria, untuk korban yang dikabarkan meninggal dunia berada di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Resti Mulya, Penggilingan, Jakarta Timur. Sementara satu korban luka dibawa ke Rumah Sakit Islam Pondok Kopi. 

Ketika ditanya kedua korban berasal dari wilayah mana, Satria menjawab, "Dari (Wilayah) Kelurahan Penggilingan, Cakung," tuturnya. (Cr02)

Berita Terkait

News Update