ADVERTISEMENT

Aje Gile! Modus Kenalan di Aplikasi Jodoh, 48 WN China dan Taiwan Peras dan Ancam Korban dengan Sebar Foto Bugil ke Media Sosial

Sabtu, 13 November 2021 17:37 WIB

Share
Sebanyak 48 WN Cina dan Taiwan dibekuk petugas Polda Metro Jaya dan Polisi Taiwan. Pelaku memeras korban dengan ancam foto bugil disebar ke media sosial. (Foto/Poskota.co.id/Adji)
Sebanyak 48 WN Cina dan Taiwan dibekuk petugas Polda Metro Jaya dan Polisi Taiwan. Pelaku memeras korban dengan ancam foto bugil disebar ke media sosial. (Foto/Poskota.co.id/Adji)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak 48 WN China dan Taiwan dibekuk petugas Polda Metro Jaya dan Kepolisian Taiwan di tiga lokasi Jakarta Barat. 

Penyebabnya, lantaran 48 WNA itu bermodus melakukan pemerasan uang serta penyebaran foto bugil media sosial. Sabtu (13/11/2021).

Dari 48 WN China, Taipei, dan Taiwan tersebut terdiri dari 44 Pria dan empat orang cewek.

Semuanya dibekuk di tiga lokasi yakni di Jl. Cengkeh, Jakarta Barat, Ruko Mangga Besar, Jakarta Pusat dan Ruko di Gadjah Mada, Jakarta Barat.

Para korban diketahui merupakan mayoritas WN China dan Taiwan.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Auliansyah Lubis mengatakan, modus operandi 48 tersangka tersebut, yakni di China ada sebuah aplikasi Chinese Dating atau aplikasi cari jodoh.

“Aplikasi mencari jodoh aplikasi inilah mencari berkenalan lewat mencari jodoh setelah dekat chatting lebih jauh, point per point orang per orang, mulai melakukan kegiatan seksual sexbyphone suruh buka baju dan kemaluan oleh pelaku di rekam. 

"Setelah mereka rekam, mereka kemudian melakukan pengancaman, jika tidak berikan uang korban, mereka menyebarkan foto bugil para korban-korbannya ini terjadilah tindak pidana hukum,” ucap Kombes Auliansyah dalam jumpa persnya.

Ia menambahkan, kejadian tersebut menimpa banyak korban yang rata-rata berasal dari negara Cina dan Taiwan.

“Kemudian di China dan Taiwan banyak korbannya, kami di sini bersama Atase Kepolisian Taiwan berkoordinasi melakukan penyelidikan laporan informasi. Kita temukan tiga tempat kemudian melakukan penindakan mengamankan 48 WN China, Taipei dan Taiwan,” ucapnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT