ADVERTISEMENT

Ngumpet di Kolong Kursi, Maling Warung Klontong Diringkus Warga

Senin, 8 November 2021 17:30 WIB

Share
Seorang pemuda berinisial AR (22) ngumpet dikolong kursi, maling warung klontong diringkus warga Utan Kayu. (Foto/polsekmatraman)
Seorang pemuda berinisial AR (22) ngumpet dikolong kursi, maling warung klontong diringkus warga Utan Kayu. (Foto/polsekmatraman)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Seorang pemuda berinisial AR (22) ngumpet dikolong kursi, maling warung klontong diringkus warga jalan Mangga VII E, Nomor 42, RT 05/06 Kelurahan Utan Kayu Utara, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur pada Selasa (2/11/2021) malam. 

Aksi pelaku berhasil tertangkap kamera CCTV saat membobol warung kelontong milik Haji Sadikin

Kata anak korban, Hidayat Tulloh (34), pelaku ditangkap kala bersembunyi di rumah kontrakannya selepas terjadinya aksi pencurian tersebut. 

Pelaku diringkus di Jalan Mangga Ujang, RT 15/06, Kelurahan Utan Kayu Utara, Matraman, dekat dengan lokasi kejadian

"Yang dicuri oleh pelaku adalah dua unit tas berisi duit masing-masing Rp3 juta dan celengan berisi uang sekitar Rp500 ribu," ucap Hidayat Tulloh kepada wartawan, Senin (8/11/2021). 

Aksi pelaku juga terekam kamera CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian.

Dari rekaman CCTV, terlihat pelaku keluar dari warung milik korban sekira pukul 22.30 WIB.

"Kejadiannya malam. Pelaku ditangkap sesuai ciri-cirinya dan dikenali. Pelacakan dari rekaman CCTV juga," ujarnya. 

Hidayat pun menuturkan, berdasar pengakuan pelaku, aksi pencurian itu bermula  saat pelaku datang ke warung kelontong milik orangtuanya dengan berpura-pura hendak belanja sekira pukul 16.00 WIB. 

Lantaran situasi warung begitu sepi, pelaku masuk ke rumahnya dengan naik ke lantai 2 melalui tangga yang ada di samping warung. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT