Cuma sayangnya, lagak Somad ini seperti orang kaya saja. Jalan berdua pakai sepeda motor, merasa malu.
Memaksakan diri pakai mobil rental. Dan kepada istri terlalu mengatur. Nggak boleh begini, nggak boleh begitu. Apa lagi begituan dengan lelaki lain, wooo.....bisa ngamuk si Somad yang sok amat ini.
Maklum, suami siri Entin ini sangat pencemburu, setiap melihat lelaki dekat istrinya, dianggap sebagai ancaman.
Dia takut istrinya diserobot orang macam Dewi Sinta digondol Prabu Dasamuka. Belakangan Somad mendengar isyu bahwa Entin punya PIL alias pria idaman lain.
Langsung Somad terkaget-kaget. Kalau jadi anggota Partai Idaman-nya Rhoma Irama yang nggak jadi lahir itu nggak papa, tapi kalau punya pria idaman lain, sama saja menduakan dirinya.
Ini pengkhianatan asmara. “Saya harus klarifkasi,” kata Somad.
Somad lalu mengajak istrinya jalan-jalan pakai mobil, tapi lagi-lagi mobil rental.
Setelah sampai daerah Sukowono, di jalanan yang sepi mobil berhenti.
Di sinilah Somad lalu menanyakan soal hubungannya dengan lelaki bernama Badrun. Sebab menurut informasi dari sumber yang layak dipercaya, dia adalah PIL-nya Entin sekarang ini.
“Kurang apa saya sebagai suamimu, sehingga kamu mencari tokoh alternatip?” gertak
suami garang.
Gantian Entin yang kaget, sebab selama ini dia tak punya PIL, apa lagi yang bernama Badrun.
Kalau Kadrun memang kenal, itu kelompok oposisi yang selalu nyinyir pada pemerintah.