JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Beberapa orang mungkin pernah mengalami kondisi dimana merasa pusing atau berkunang-kunang.
Kondisi seperti ini dikatakan mengalami tekanan darah rendah atau hipotensi, apabila tidak segera ditangani, pengidap tekanan darah rendah ini dapat pingsan.
Tekanan darah rendah atau hipotensi terjadi ketika tekanan darah di dalam arteri lebih rendah daripada tekanan darah normal. Dapat dikatakan hipotensi yaitu apabila tekanan darah berada di bawah 90/60 mmHg.
Penyebab tekanan darah rendah dapat berkisar dari dehidrasi hingga gangguan medis yang serius. Penting untuk mengetahui apa yang menyebabkan tekanan darah rendah sehingga dapat segera diobati.
Dirangkum dari mayo clinic, berikut beberapa kondisi yang menyebabkan tekanan darah rendah:
1. Kehamilan, pada masa kehamilan, sistem peredaran darah berkembang pesat, tekanan darah cenderung turun. hal seperti ini wajar terjadi, dan akan kembali normal setelah melahirkan.
2. Masalah jantung, beberapa kondisi jantung yang dapat menyebabkan tekanan darah rendah termasuk detak jantung yang sangat rendah, masalah katup jantung, serangan jantung dan gagal jantung.
3. Masalah endokrin, penyakit paratiroid, insufisiensi adrenal, gula darah rendah (hipoglikemia) dan, dalam beberapa kasus, diabetes dapat memicu tekanan darah rendah.
4. Dehidrasi, saat tubuh Anda kehilangan lebih banyak air daripada yang dibutuhkan, itu dapat menyebabkan kelemahan, pusing dan kelelahan. Demam, muntah, diare parah, penggunaan diuretik yang berlebihan, dan olahraga berat dapat menyebabkan dehidrasi.
5. Kehilangan darah, kondisi seperti cedera besar atau pendarahan internal, hal inilah yang dapat mengurangi jumlah darah dalam tubuh Anda, sehingga menyebabkan penurunan tekanan darah yang parah.
6. Infeksi berat, ketika infeksi dalam tubuh memasuki aliran darah, itu dapat menyebabkan penurunan tekanan darah yang mengancam jiwa yang disebut syok septik.
7. Reaksi alergi parah atau Anafilaksis dapat menyebabkan masalah pernapasan, gatal-gatal, gatal, tenggorokan bengkak dan penurunan tekanan darah yang berbahaya.
8. Kurangnya nutrisi dalam diet Anda, kekurangan vitamin B-12, folat, dan zat besi dapat mencegah tubuh Anda memproduksi cukup sel darah merah (anemia) sehingga menyebabkan tekanan darah rendah.
Lantas bagaimana cara mengatasi tekanan darah rendah:
1. Menghindari konsumsi minuman berkafein.
2. Mengurangi konsumsi alkohol.
3. Makan dalam porsi kecil namun sering, dan tidak langsung berdiri setelah makan.
4. Memposisikan kepala lebih tinggi ketika tidur (sekitar 15 cm).
5. Berdiri secara perlahan dari posisi duduk atau berbaring.
6. Menghindari terlalu lama berdiri atau duduk, dan menghindari duduk bersila.
7. Tidak membungkuk atau mengubah posisi tubuh secara tiba-tiba.
8. Menghindari mengangkat beban berat
9. Memperbanyak konsumsi makanan dengan kadar garam tinggi, karena garam dapat meningkatkan tekanan darah.
10. Memperbanyak konsumsi cairan, karena cairan dapat meningkatkan volume darah dan membantu mencegah dehidrasi.
11. Berolahraga secara teratur untuk meningkatkan tekanan darah. (Aufar Rofyana Asy Syarofi)