Sementara itu, Dijelaskan oleh Mustono kepala UPTD Jatiasih Kota Bekasi, bahwa adanya dampak dari Tangggul jebol dari Kali Cakung hingga mengakibatkan jalan yang berada di bawahnya ikut rusak dan tampak hancur diakibatkan karena ada tekanan.
"Ini kan geser (antara tanggul dengan jalan) karena tekanan, nah ini otomatis tergeser naik, Otomatis karena dia bergeser maka ada kenaikan (pada) tanah, air pun masuk," ungkap Mustono Selasa (02/11/2021)
Tanggul kali Cakung setinggi 2,5 meter dari tanah. Sementara tanah yang amblas berada pada diameter 2,5 meter.
"Eksisting sana rata-rata itu di 2,30 meter sampai 2,5 meter dari lantai, Ya ini hampir sekitar 25 cm sampai 30 cm yang amblas," ucapnya.
Sebelumnya bahwa telah terdapat bantuan alat berat, untuk melakukan evakuasi pada bangunan tanggun yang jebol. Dimana nantinya disekitar tanggul akan dipasang Geobag (Geotextile). (kontributor/Ihsan Fahmi)
