ADVERTISEMENT

Sempat Divonis Hukuman Mati Akibat Protes Kelompok Syiah, Kini Ali al-Nimr Akhirnya Resmi Dibebaskan, Kok Bisa? Ini Alasannya

Selasa, 2 November 2021 09:29 WIB

Share
Dibebaskanya Ali al-Nmir dari penjara Arab Saudi [tangkapan layar Twitter @Sebusher/ist]
Dibebaskanya Ali al-Nmir dari penjara Arab Saudi [tangkapan layar Twitter @Sebusher/ist]

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Arab Saudi membebaskan Ali al-Nimr setelah sebelumnya sempat divonis hukuman mati.

Hal ini terjadi, karena kerjaan Saudi telah menghapus hukuman mati bagi anak-anak.

Melansir dari BBCNews Arab Saudi, Selasa (2/11/2021). Ali al-Nimr ditangkap pada tahun 2012, dalam sebuah unjuk rasa anti-pemerintah yang diinisiasi kelompok minoritas Muslim Syiah.

Pengadilan terorisme kemudian menyatakan ia bersalah karena melanggar kesetiaan terhadap penguasa.

"(Karena) berulang kali menyanyikan nyanyian melawan negara, serta menyerang polisi dengan bom molotov dan batu," kata Hakim pengadilan.

Pada 2014, pengadilan menjatuhkan hukuman mati kepada Ali al-Nimr, berupa pemenggalan diikuti dengan menampilkan tubuhnya di hadapan publik.

Beruntung, akhirnya Kerajaan Saudi memberlakukan kebijakan baru yakni membatalkan hukuman mati untuk sejumlah kasus pidana yang dilakukan oleh anak-anak.

Badan Amal Anti-hukuman Mati Reprieve mengatakan meski Ali al-Nimr telah dibebaskan dari penjara pada Rabu (27/10/2021).

Namun, paman dari Ali al-Nimr, Syekh Nimr al-Nimr, telah dieksekusi oleh otoritas Saudi pada 2016 atas kasus terorisme.

Diketahui, Syekh Nimr al-Nimr merupakan sosok yang vokal mendukung aksi protes Arab Spring yang merebak di provinsi-provinsi timur Saudi pada 2011.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT