Miris, Tinjau Lokasi Jembatan Gantung yang Putus, DPUPR Pandeglang Temukan Ini Penyebabnya

Rabu 20 Okt 2021, 00:47 WIB
Kondisi jembatan gantung Ciliman - Rancahideung (Tagana Pandeglang). (Foto/puprpandeglang)

Kondisi jembatan gantung Ciliman - Rancahideung (Tagana Pandeglang). (Foto/puprpandeglang)

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Kepala Dinas PUPR Pandeglang Asep Rahmat memastikan bahwa pihaknya sudah melakukan kroscek ke lapangan mengenai ambruknya jembatan gantung Ciliman - Rancahideung.

Setelah tinjau lokasi jembatan gantung yang putus, DPUPR Pandeglang temukan penyebabnya.

 

Baut kendor menjadi penyebab rubuhnya jembatan gantung Ciliman - Rancahideung. (Foto/puprpandeglang)

Katanya, berdasarkan hasil cek lokasi oleh Tim DPUPR bersama Danramil dan Camat Sindangresmi, pihaknya menemukan kejanggalan dengan adanya baut pada jembatan itu yang sudah menggendor.

"Berdasarkan laporan tim di lapangan bahwa, jembatan itu ambruk  bukan disebabkan karena faktor alam, melainkan ada oknum yang sengaja mengendorkan baut-baut seling di bagian ujung," ujarnya saat dihubungi, Selasa (19/10/2021).

Ia pun memastikan bahwa jembatan itu masih dalam kondisi baik karena  jembatan gantung Ciliman - Rancahideung dibangun pada tahun 2015 dengan dimensi panjang 70 meter.

"Untuk lebih jauhnya kita akan melakukan berkoordinasi dengan pihak terkait lainnya atas ambruknya jembatan ini," katanya.

Tonton juga video "7 Rumah di Permukiman Kebon Jeruk Terbakar". (youtube/poskota tv)

Ia mengungkapkan, bahwa Bupati Pandeglang, Irna Narulita telah memerintahkan DPUPR agar segera ditangani supaya jembatan gantung yang roboh tersebut dapat berfungsi kembali sehingga kegiatan masyarakat tidak terganggu. 

"Untuk saat ini tim DPUPR sudah melaksanakan survey lapangan, selanjutnya Tim DPUPR melakukan perhitungan biaya, dan dari estimasi biaya tersebut DPUPR akan segera melaksanakan penanganan sementara, dan jika anggarannya tersedia mudah-mudahan bisa dibangun kembali pada tahun 2022," pungkanya. (yusuf permana)

Berita Terkait
News Update