Berdasarkan pengakuan karyawan Pinjol yang sedang piket bekerja, Ruko tersebut berisi 78 karyawan.
Namun dalam seminggu ini, puluhan karyawan Pinjol Ilegal tersebut sedang Work From Home (WFH).
Hal itu diungkapkan bagian personalia yang kebetulan berada di kantor saat digerebek polisi.
Polisi pun langsung mengamankan data karyawan yang disimpan dalam laci meja bagian personalia tersebut.
Selain berkas data karyawan, Polisi juga akan menyita seluruh komputer dan fasilitas pendukung lainnya sebagai barang bukti. (yono)