.jpg)
JAKARTA, POSKOTA TV - Seorang direktur stasiun televisi (TV) swasta lokal ditangkap aparat Polres Metro Jakarta Pusat terkait kasus dugaan penyebaran konten hoax dan SARA di media sosial.
Wakapolres Metro Jakpus, AKBP Setyo Koes Heryanto pun telah mengonfimasi soal penangkapan awak media tersebut.
"Iya betul," katanya, saat dihubungi wartawan, Kamis (14/10/2021).
Namun Setyo belum mau menjelaskan lebih rinci mengenai identitas dan kronologi serta alasan penangkapan Direktur TV Swasta tersebut.
"Besok (Jumat) dirilis Kapolda," pungkasnya.
Informasi yang diterima Poskota.co.id, Direktur TV swasta lokal yang ditangkap ternyata berinisial AZ. Ia adalah Direktur BSTV, televisi lokal berbasis jaringan kabel di Bondowoso, Jawa Timur.
Diketahui, AZ juga aktif main YouTube atau mengunggah konten di kanal YouTube Aktual TV.
"Konten-kontennya berupa foto dan potongan-potongan video lalu ditambahi dengan narasi-narasi," ungkap sumber Poskota.co.id di Polres Metro Jakpus, Jumat (15/10/2021) pagi.
Diduga polisi menangkap AZ atas tuduhan penyebaran konten hoax dan SARA di kanal YouTube tersebut.
Selain menangkap AZ, polisi juga mengamankan sejumlah editor.
"Mereka diamankan kepolisian Polda Metro sekitar 1 bulan lalu, di studio Aktual TV," imbuhnya.
Tonton juga video "Heboh Oknum Polantas Pukul Pria hingga Terbaring di Pinggir Jalan". (youtube/poskota tv)
_copy_800x478.jpeg)
