ADVERTISEMENT
Kamis, 14 Oktober 2021 12:40 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JENEWA, POSKOTA.CO.ID - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) kembali meluncurkantim ilmuwan untuk penyelidikan yang terhenti tentang asal-usul Covid-19.
Tim tersebut dibentuk terdiri dari 26 ahli yang akan ditugasi untuk menghasilkan kerangka kerja global baru untuk studi tentang asal-usul patogen yang muncul dari potensi epidemi dan pandemi
Menurut keterangan direktur kedaruratan WHO, dr Michael Ryanmengatakan mungkin ini jadi kesempatan terakhir untuk memahami asal usul virus ini.
Di sisi lain, WHO mengumumkan awal tahun ini akan membentuk Kelompok Penasihat Ilmiah untuk Asal Usul Patogen Novel (Sagu).
Maria Van Kerkhove, pimpinan teknis WHO untuk Covid-19, mengatakan Sago akan segera menilai apa yang sekarang diketahui, apa yang masih belum diketahui, dan apa yang perlu segera dilakukan.
"Saya mengantisipasi bahwa Sagu akan merekomendasikan studi lebih lanjut di China dan berpotensi di tempat lain," katanya.
"Tidak ada waktu untuk disia-siakan dalam hal ini."Sambungnya, dikutip dari Guardian, pada (14/10/2021)
Sebelumnya pada hari Rabu, Chen Xu, duta besar China untuk PBB di Jenewa, mengatakan kepada asosiasi koresponden PBB bahwa pekerjaan Sago tidak boleh dipolitisasi.
“Jika kita akan mengirim tim ke tempat lain, saya yakin itu bukan ke China karena kami sudah dua kali menerima tim internasional,” katanya. "Saatnya mengirim tim ke tempat lain."
Sebelumnya, pejabat senior Partai Republik AS, Mike McCaul mengklaim jikavirus corona telah beredar pada Agustus 2019, empat bulan sebelum kasus pertama.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT