ADVERTISEMENT

Menegangkan! 5 Pengunjung Termasuk Bayi Terjebak di Lift Akibat Mati Lampu di Toko Baju Rawamangun Jakarta Timur

Minggu, 10 Oktober 2021 00:34 WIB

Share
Proses evakuasi lima pengunjung yang terjebak dalam lift toko busana muslim di Jalan Pemuda, Kelurahan Rawamangun, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Sabtu (9/10/2021) petang. (foto: poskota/cr02)
Proses evakuasi lima pengunjung yang terjebak dalam lift toko busana muslim di Jalan Pemuda, Kelurahan Rawamangun, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Sabtu (9/10/2021) petang. (foto: poskota/cr02)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Empat orang dewasa dan satu bayi berusia 4 bulan terjebak dalam lift toko baju muslim, Rabbani, di Jalan Pemuda, Kelurahan Rawamangun, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Sabtu (9/10/2021) petang.

Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur bergerak untuk mengevakuasi korban.

Kepala Pleton Grup A Kecamatan Pulogadung Sudin Gulkamat Jakarta Timur, Sutrisno mengatakan, pihaknya mendapat laporan lima pengunjung terjebak dalam lift gedung Rabbani sekitar pukul 17.32 WIB.

"Jadi sekitar 17.32 WIB kami terima informasi bahwa ada orang terjebak dari dalam lift di gedung Rabbani, sehingga kami meluncurkan 1 unit rescue dan 1 unit mobil Damkar (pemadam kebakaran) utuk menuju TKP (tempat kejadian perkara)," ucapnya kepada wartawan, Sabtu (9/10/2021).

Sebanyak delapan personel menangani peristiwa tersebut.

Sutrisno melanjutkan, pihaknya mendapat informasi dari  pengelola gedung bahwa terjadi masalah kelistrikan sehingga mati lampu mengakibatkan mesin lift mati alias tidak dapat beroperasi.

"Tadi kami dapat informasi dari pengelola gedung adalah lampu padam sehingga posisi lift itu off atau mati di antara lantai 1 dan lantai 2," ungkapnya.

Kemudian, pihak gedung juga sudah mengaktifkan genset guna memberikan aliran listrik cadangan. Namun mesin genset tak beroperasi dengan baik.

"(Genset) enggak kuat jadi sehingga (lift) matinya di posisi lantai 1 dan lantai 2," jelasnya.

Pihaknya pun berkoordinasi dengan pengelola gedung dan diputuskan petugas membuka paksa pintu lift lantai 2 dengan menggunakan alat evakuasi.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT