POSKOTA.CO.ID - Musim ini bagaikan buah si malakama bagi Honda. Hampir di semua sirkuit Honda kesulitan, sehingga membuat mereka serba salah.
Tahun lalu jadi mimpi buruk banget buat Honda, di mana selain dilanda krisis pandemi Covid-19, mereka juga diterpa berbagai cobaan.
Pertama mereka kehilangan kartu as mereka, Marc Marquez akibat cedera patah pada lengan kanan saat menjalani seri perdana MotoGP 2020 di Jerez, Spanyol.
Marquez pun absen hingga semusim penuh. Ini jadi pukulan bagi Honda, karena sepanjang musim 2020 mereka benar-benar hanya meraih sekali kemenangan dari Alex Marquez.
Masalahnya bukan hanya itu saja. Tetapi rumitnya Honda RC213V 2020 menjadi masalah besar bagi para rider Honda di MotoGP.
Terhitung sejak musim lalu setelah Dorna Sport mengeluarkan kebijakan di mana semua pabrikan sepakat tak merilis mesin baru untuk musim 2021.
Kecuali, mereka diperbolehkan untuk memodifikasi beberapa part.
Sehingga, hal ini menjadi kesulitan yang berkepanjangan bagi Honda selama dua musim berturut-turut.
Musim ini juga Honda baru sekali ganti paket aerodinamis sejak musim 2020 tanpa pergantian sama sekali.
Ya, ini bagaikan buah simalakama, maju kena mundur kena. Namun, seiring bergulirnya musim 2021, masalah Honda sedikit mulai terpatahkan.
Sejak Marquez kembali di Portimao, Portugal lalu, Honda pelan-pelan merangkak ke performa yang bagus.
Bahkan di sejumlah tes resmi, mereka memanfaatkan momen penting tersebut dengan berbagai perubahan.
Paling kentara saat mereka mengubah aerodinamis yang dipakai Marquez saat ini.
Sejak perubahan tersebut, Maruqez meraih kemenangan perdana Honda musim ini di Sachsenring, Jerman dan keduanya di Austin, Texas.
Alberto Puig, Manager Repsol Honda ini menyatakan, kemenangan Marquez di Texas, Amerika Serikat lalu berkat tes di Misano lalu.
"Kami menjelani tes yang sangat bagus di Misano sebelum datang ke sini di Texas.
"Oleh karena itu, seluruh tim dan kedua pembalap tiba di sini dengan motivasi besar," ujar pria Spanyol itu.
Marquez sukses meraih kemenangan ketujuhnya di Austin dari delapan penampilannya di sirkuit tersebut.
Puig mengapresiasi performa dan hal luar biasa yang diraih oleh pembalapnya tersebut.
Terlebih, kemenangan ini juga sangat spesial lantaran kompleksnya masalah yang dihadapi Honda musim ini, sehingga menjadi pelepas dahaga.
Di Austin sendiri Honda cukup diuntungkan karena secara layout trek ini memang sangat cocok dengan karakter Honda RC213V.
Total sejak 2013 lalu, Marquez berhasil meraih tujuh kemenangan dari delapan penampilan.
"Secara tradisional, sirkuit ini adalah treknya Honda, kami telah menang berkali-kali di sini sejak 2013, hanya kehilangan satu kemenangan ketika Marc jatuh saat memimpin.
"Inilah sebabnya kami mengharapkan hasil yang keren di hari Minggu lalu, bahkan dalam situasi tahun ini yang tak selalu mudah.
"Akhirnya, hasilnya luar biasa, dan penuh dengan perasaan istimewa karena Marc bisa menang di sini lagi dan meraih kemenangan keduanya di musim yang sangat sulit baginya," tandas Puig.
.jpg)
.jpeg)
.jpg)
