Sejak Kembali Erupsi, Letusan Gunungapi Ile Lewotolok di Lembata Terjadi Hingga 26 Kali Sehari

Jumat 08 Okt 2021, 13:41 WIB
Letusan Gunungapi Ile Lewotolok terus semburkan api panas. (foto: dok.BNPB)

Letusan Gunungapi Ile Lewotolok terus semburkan api panas. (foto: dok.BNPB)

Data pemantauan PVMBG per Jumat (8/10), pukul 00.00-06.00 WITA, gunungapi Ile Lewotolok teramati jelas. Asap kawah bertekanan lemah hingga sedang teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis hingga sedang setinggi 100-300 meter di atas puncak kawah.

Selama enam jam terakhir juga teramati 6 kali letusan dengan tinggi 300 meter dengan warna asap putih dan kelabu. Gemuruh dan dentuman terpantau lemah hingga kuat dan teramati lontaran material lava pijar kurang lebih 300 mdpl.

Hingga saat ini status gunungapi Ile Lewotolok masih berada pada level III atau ‘waspada".

PVMBG memberikian rekomendasi kepada masyarakat di sekitar gunungapi Ili Lewotolok maupun pengunjung/pendaki/wisatawan agar tidak melakukan aktivitas di dalam radius 3 kilometer dari puncak/kawah.
Masyarakat Desa Jontona agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya longsoran material lapuk yang dapat disertai oleh awan panas dari bagian tenggara puncak/kawah gunungapi Ile Lewotolok. (*)

Berita Terkait
News Update