JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Jerawat merupakan salah satu masalah kulit yang dialami sebagian besar orang.
Banyak faktor yang berkontribusi terhadap perkembangan jerawat, termasuk produksi sebum dan keratin, bakteri penyebab jerawat, hormon, pori-pori tersumbat hingga peradangan termasuk makanan.
Namun, penelitian terbaru membuktikan bahwa apa yang seseorang konsumsi dapat memiliki peran penting dalam kesehatan dan penampilan kulit seseorang.
Makanan atau minuman tertentu ternyata dapat meningkatkan frekuensi jerawat seseorang.
Untuk itu ada 4 makanan yang harus dihindari jika tidak ingin memperparah pertumbuhan jerawat.
Berikut adalah beberapa makanan dan minuman yang dapat memicu tumbuhnya jerawat yang telah dirangkum Poskota.co.id:
1. Makanan cepat saji
Makanan cepat saji, seperti burger, nugget, hot dog, kentang goreng, soda, dan milkshake, adalah makanan utama khas Barat dan dapat meningkatkan risiko jerawat.
Beberapa peneliti mengusulkan bahwa itu dapat mempengaruhi ekspresi gen dan mengubah kadar hormon dengan cara yang mendorong perkembangan jerawat.
Jenis penelitian ini hanya menunjukkan konsumsi fast food yang memiliki kandungan lemak jenuh yang tinggi dan bahan olahan lainnya dapat mempengaruhi keseimbangan hormonal dan kadar gula darah seseorang.
Hal ini dapat memicu pertumbuhan jerawat pada kulit.
2. Coklat
Sebuah studi menemukan fakta bahwa mengkonsumsi coklat dapat meningkatkan reaktivitas sistem kekebalan tubuh terhadap bakteri penyebab jerawat.
Kandungan susu dan gula sering dicampur ke dalam coklat lan yang sebenarnya dapat memperparah jerawat pada kulit.
Hindari coklat dengan kandungan susu atau coklat putih. Untuk orang yang memiliki masalah jerawat atau kulit sensitif sebaiknya coba pilih coklat hitam atau biji kakao yang bisa dikunyah sebagai camilan.
3. Produk susu
Banyak penelitian yang menemukan hubungan antara konsumsi produk susu dengan masalah jerawat pada remaja. Susu diketahui dapat meningkatkan kadar insulin yang dapat memperburuk kondisi jerawat.
Susu sapi juga mengandung asam amino yang merangsang hati untuk memproduksi lebih banyak IGF-1, yang memiliki kaitan dengan perkembangan jerawat.
Video Kebakaran Pabrik di Bandung, Karyawan Panik Berhamburan. (youtube/poskota tv)
4. Biji-biji olahan dan gula
Mengkonsumsi karbohidrat olahan dalam jumlah yang besar dapat meningkatkan kadar gula darah dan insulin dan berkontribusi pada perkembangan jerawat.
Insulin dapat membuat hormon androgen lebih aktif dan meningkatkan faktor pertumbuhan seperti insulin 1 (IGF-1). Hal ini yang kemudian memicu perkembangan jerawat dengan membuat sel-sel kulit tumbuh lebih cepat dan dengan meningkatkan produksi sebum. (nelsya namira putri)