Cerita Pedagang Martabak Dirampok 4 Bandit Bersajam di Cilandak KKO Jaksel: Pas Mau Tutup Mereka Tiba-tiba Menyerbu Bercelurit
PASAR MINGGU, POSKOTA.CO.ID - Seorang pria pedagang mertabak melapor ke Polsek Pasar Minggu atas kejadian yang menimpanya, yakni perampokan oleh empat bandit bersajam, yang lain tidak bawa sajam, di tempat usahanya martabak di Jalan Cilandak KKO, Jakarta Selatan.
Pelapor bernama Supani (31). Ia melaporkan pada Selasa (29/9/2021). Usai lapor, ia lantas bercerita tentang dirinya jadi korban perampokan di pedagang Martabak, di lokasi tersebut.
Supani mengaku mengalami langsung perampokan tersebut saat kejadian toko telah tutup. Namun, pintu toko masih setengah terbuka usai kelar merapikan dan seraya menunggu salah satu karyawan pulang belanja dari pasar.
"Saya sedang duduk main HP. Terus ada empat orang, usia Anak Baru Gede (ABG) masuk langsung merebut HP," ujar Supani.
Supani mengaku diancam dengan celurit. Ia menyebut, terdapat pelaku yang membawa senjata mirip pistol. "Dia (pelaku masuk) lalu teman saya (digiring) keluar dari belakang," ujarnya.
Menurut Supani, total pelaku 8 orang. Sebanyak 4 orang masuk ke dalam toko. Adapun, 4 pelaku lainnya menunggu di sepeda motor. Saat kejadian lingkungan sepi.
Supani mengungkapkan, selain telepon seluler miliknya, ada 2 HP karyawan lain yang digasak para perampok. Kerugian ditaksir mencapai Rp4 juta.
Para pelaku bergegas kabur usai beraksi. "Alhamdulillah tidak ada yang luka. Saya teriak begal-begal, maling, mereka kabur," terang Supani.
Supani sudah melaporkan perampokan itu ke Polsek Pasar Minggu."(Polisi) sudah olah tempat kejadian perkara, dan tanya-tanya. Katanya tunggu tindak lanjut," katanya.
Kapolsek Pasar Minggu Kompol Bambang Handoko menuturkan, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut. "Korban belum laporan tetapi kami masih lidik," papar kapolsek. (Adji/PKL-01)