Maka di kala Mat Jais tak di rumah, dia mencoba mendekati Solemah, di sela-sela kesibukannya ngurus burung perkutut miliknya.
Nasib Boyamin memang menyedihkan juga sebenarnya. Dia sayang sama burung-burung miliknya, padahal burung pribadinya malah tidak terurus.
Habisnya, unggas satu ini nggak doyan ketan item atau juwawut.
Dan ketika Solemah didekati Boyamin, dia benar-benar tak berkutik, sepertinya lelaki ini punya ajian Jarang Guyang atau Semar Mesem.
Sekali kena senyum pepsodent Boyamin, Solemah langsung klepek-klepek bak ikan kena air tuba. Maka ketika koalisi itu minta dilanjutkan sampai eksekusi, Solemah hanya pasrah dan mendesah.
Sejak saat itu asalkan situasi di rumah sangat kondusif, Boyamin menyelinap ke kamar dan terjadilah hubungan terlarang itu.
Cuma pada Maret 2021 lalu sial bagi pasangan mesum tersebut. Baru saja mereka tuntas melepas syahwat, Mat Jais yang baru pulang memergoki Boyamin keluar dari pintu rumahnya dengan sikap gugup dan tergesa-gesa.
Mat Jais jadi curiga. Istrinyapun diinterogasi dan ternyata mengaku bahwa sudah sering melayani tetanggannya itu dalam urusan ranjang.
Tentu saja Mat Jais sangat tersinggung, karena aset pribadinya diobok-obok orang. “Harus gue matiin ini orang,” kata batin Mat Jais sambil mengingatkan istrinya untuk jaga jarak dengan Boyamin, agar tidak kena patuk lagi.
Mestinya, setelah kepergok suami Solemah, Boyamin tidak lagi bersikap mencurigakan di depan Mat Jais. Yang terjadi justru sebaliknya.
Di kala dia sedang membersihkan sangkar burung di pinggir kali, eh terlihat suami istri itu juga ada di tepian yang sama.
Lagi-lagi Boyamin mengeluarkan senyum pepsodentnya untuk Solemah. Kembali dia terbakar cemburu. Buru-buru dia ambil celurit ke rumah.