Hadapi Musim Hujan, Pemkot Jakut Intensifkan Program Gerebek Lumpur dan Sampah pada Saluran Air

Kamis 23 Sep 2021, 19:59 WIB
Program gerebek lumpur pada saluran air di Jalan Palem RT 14 RW 10, Tugu, Koja, Jakarta Utara. (foto: ist)

Program gerebek lumpur pada saluran air di Jalan Palem RT 14 RW 10, Tugu, Koja, Jakarta Utara. (foto: ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kota Jakarta Utara (Pemkot Jakut) mengintensifkan program gerebek lumpur dan sampah di saluran air, baik di tingkat kelurahan, kecamatan, maupun tingkat kota untuk mengurangi titik genangan saat musim hujan.

Meski begitu, Wali Kota Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan penanggulangan genangan tidak bisa dikerjakan pemerintah saja, melainkan juga harus melibatkan pemangku kepentingan lainnya (stakeholder) dan elemen masyarakat. 

Ali memastikan, untuk pompa stasioner dan mobile dalam kondisi siap dioperasikan.

“Ada beberapa yang saat ini dalam perbaikan tapi November mendatang semuanya sudah oke kondisinya (siap dioperasikan),” jelasnya, Kamis (23/9/2021).

Dikatakannya, Pemerintah Kota Jakarta Utara masih terus memetakan titik rawan genangan saat hujan lebat mengguyur Ibu Kota.

“Kita terus berupaya memetakan sekaligus mencari solusi agar titik-titik genangan di Jakarta Utara sehingga berkurang dibandingkan tahun lalu,” kata Ali.

Selain itu, posko banjir juga didirikan untuk memberikan informasi lengkap bagi masyarakat terkait dengan demografi wilayah, curah hujan, sarana dan prasarana, hingga titik pengungsian.

Sementara Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Kota Jakarta Utara, Adrian Mara Maulana memastikan sejumlah titik genangan yang terus berulang berada di Jalan Gaya Motor Raya, Tanjung Priok.

Namun titik genangan tersebut telah diatasi secara berkesinambungan.

Titik genangan tersebut diatasi dengan memperlebar dan memperdalam saluran air hingga mengganti mesin pompa stasioner yang semula berkapasitas lima ratus liter per detik kini menjadi seribu liter per detik.

“Kami fokuskan pada sejumlah titik yang diperkirakan perlu perhatian khusus saat musim hujan tahun ini,” tutupnya. (yono)

Berita Terkait
News Update