Dikabarkan sebelumnya, dugaan SS pembunuhan berencana dikatakan anggota tim kuasa hukum keluarga SS, Dosma karena merasa adanya sejumlah kejanggalan.
Di antaranya sebab SS tak mengonsumsi minuman keras tetapi justru ada anggur merah di dekat jasad dan saat kejadian korban melakukan live Tiktok terdapat orang lain di lokasi kejadian.
"Adanya kejahatan atau dugaan tindak pidana pembunuhan berencana menggunakan aplikasi yang saat ini sedang hits di masyarakat," ungkapnya. (Cr02)