ADVERTISEMENT

Tim Jaguar Polres Depok Mengamankan Pelaku Tawuran dan Menyita Puluhan Senjata Tajam

Minggu, 19 September 2021 08:13 WIB

Share
Anggota Tim Jaguar Polres Metro Depok amankan pelaku tawuran kelompok gengster bersama puluhan senjata tajam berhasil disita. (angga)
Anggota Tim Jaguar Polres Metro Depok amankan pelaku tawuran kelompok gengster bersama puluhan senjata tajam berhasil disita. (angga)

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Tawuran antara dua gengster di Pabuaran, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Minggu (19/9/2021) dini hari, berhasil dicegah Tim Jaguar Polres Metro Depok.

Anggota Tim Jaguar pimpinan Tim 1 Briptu Lungit dibantu lima personil berhasil mengamankan delapan orang dari kubu gangster berbeda yaitu WN Family dan Enjoy Itali.

"Dari kedua kelompok yang bertikai antara WN Family asal Pabuaran dan Enjoy Itali di Citayam berhasil diamankan sebanyak delapan orang bersama dengan sepuluh senjata tajam jenis celurit dan samurai," ujar Katim Jaguar Polres Metro Depok, Iptu Winam Agus didampingi Briptu Lungit kepada Poskota, Minggu (19/9/2021) pagi.

Iptu Winam menyebutkan bentrok antara kedua kelompok ini bermula dipicu karena masalah dendam.

"Dari hasil introgasi dari pelaku dari kelompok Enjoy Famili asal Citayam banyak berjatuhan kena bacok saat tawuran melawan WN Family. Sehingga ada rasa balas dendam membalas ke WN Family namun berhasil kita cegah gerak cepat anggota setelah melakukan patroli cyber akan terjadi tawuran sudah dapat kita antisipasi sejak dini," katanya.

Selain itu para pelaku, lanjut Iptu Winam menyembunyikan senjata tajam yang akan digunakan untuk tawuran di sebuah rumah kosong tidak terpakai Gang Merpati, Pabuaran Bojonggede Kabupaten Bogor.

"Lokasi dari kita amankan kedelapan pria tidak jauh dari Sekolah SMA Swasta lalu beralih ke tempat lain di sebuah rumah kosong berjarak beberapa meter petugas melakukan penggeledahan didapatkan sepuluh senjata tajam samurai dan pedang diduga sudah dipersiapkan para pelaku untuk tawuran," tuturnya.

Dalam aksi tawuran tersebut lanjut Iptu Winam ada dua orang masih tercatat sebagai mahasiswa.

"Dari kedelapan pelaku dua diantaranya mahasiswa di salah satu perguruan tinggi swasta Jakarta dan seorang diantaranya masih di bawah umur usia 16 tahun kelas 3 SMA," ucapnya.

Sementara itu patroli Jaguar dalam rangka antisipasi tawuran beberapa waktu sebelumnya sempat viral tawuran pelajar pada masa PTM.

"Peralihan dari awal ganggur tidak ada kegiatan jadi salah satu faktor buat nongkrong juga alasan buat pekerjaan  rumah (PR) menjadi faktor lainnya nongkrong bisa memicu terjadinya tawuran di masa PTM," tutupnya.

"Kedelapan orang yang berhasil diamankan dan barang bukti sepuluh sajam kita serahkan ke Polsek Bojonggede untuk upaya hukum lebih lanjut," pungkasnya. (angga/pkl02)

ADVERTISEMENT

Reporter: Angga Pahlevi
Editor: Sumiyati
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT