Bagaimana dengan kedua anaknya, dititipkan sama pembantunya saja.
Begitu istri berangkat, diam-diam Sabar membuntuti. Ternyata bininya menuju ke sebuah rumah kontrakan di daerah Cisauk.
Sabar lalu lapor Pak RT setempat dan langsung dilakukan penggerebekan.
Ketika aksi mesum itu disweping, didapati Atun – Kosim sudah tanpa busana, gidal-gidul kayak tuyul.
Keduanya lalu digelandang ke Polsek Cisauk. Dalam pemeriksaan Kosim mengakui bahwa sudah punya anak dua.
Tapi rumahtangganya sedang oleng, karena istri minta cerai bahkan sudah pisah rumah.
Nah, selama istri meninggalkan rumah kontrakan tersebut Kosim memasukkan Atun sebagai Plt dalam urusan ranjang.
Karena skandal ini, baik Atun maupun Kosim kena pasal perzinaan di mana hukumannya bisa sampai 9 bulan.
Ketika ditanya pak polisi, apa sudah mantap mau pidanakan istrinya? Ternyata jawabnya, “Enggak sajalah Pak. Perkara saya cabut, kasihan anak-anak di rumah.”
Tentu saja Kosim – Atun tak jadi ditahan. Sabar berharap dengan kejadian ini istrinya sadar dan kembali ke jalan yang benar.
Lagian mau dipenjara di mana, wong Lapasnya baru saja terbakar. (GTS)