LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Sebuah Mobil pick up Mitsubishi Colt T120 SS dengan nomor polisi BE 8439 ZF dilaporkan terperosok ke jurang yang berada di Jalan Sajira – Sobang di Kampung Cangkeutek, Desa Pasirnangka, Kecamatan Muncang, Selasa (7/9/2021).
Nahas mobil pick up itu ternyata membawa rombongan pernikahan sebanyak 10 orang.
Korban jiwapun tidak terelakan setelah mobil tersebut jatuh ke dalam jurang yang memiliki kedalamam 10 meter.
Informasi yang dihimpun, kejadian tersebut menewaskan 1 orang penumpang atas nama Sayaroh (50) , Dua orang luka berat, dan tujuh orang luka ringan.
Kapolsek Muncang Inspektur Polisi Satu (IPTU) Adi Irawan membenarkan kejadian tersebut, rombongan itu berencana akan menghadiri pernikahan di Kecamatan Sobang.
"Setelah menerima laporan anggota langsung diterjunkan ke lokasi untuk membantu evakuasi. Akibat kecelakaan tersebut, seorang penumpang meninggal dunia,” kata IPTU Adi Irawan, Rabu (8/9/2021).
“Korban yang mengalami luka-luka sudah ditangani tim medis dari Puskesmas Muncang. Mereka ada yang patah tulang dan mengalami benturan keras di kepala,” ungkapnya.
Sementara Kanit Lantas Polres Lebak Inspektur Polisi Dua, IPDA Heri Susanto mengatakan, lokasi kecelakaan merupakan jalan menanjak dan berbatu.
Dari keterangan saksi, mobil tersebut tidak kuat menanjak dan mundur.
Sopir pikap tidak bisa mengendalikan kendaraannya hingga terjatuh ke jurang yang ada di pinggir jalan.
“Diduga penyebabnya karena mobil yang dikemudikan Sarna enggak kuat menanjak. Mobil mundur dan hilang kendali. Setelah itu, jatuh ke jurang bersama para penumpang di atasnya,” kata IPDA Heri.Heri Susanto
Mobil asal Sajira tersebut kini telah dievakuasi dan para korban luka mendapatkan perawatan di Puskesmas Muncang.
Korban meninggal atas nama Sayaroh (50), Sainah (45) luka patah tulang punggung, dan Junah (45) luka patah kaki.
“Tujuh orang lainnya mengalami luka ringan akibat benturan ke badan mobil,” jelasnya.
Lingga Saladinda warga Kecamatan Muncang mengatakan, ruas jalan ke Sobang - Muncang cukup ekstrim mengingat daerah tersebut merupakan perbukitan.
Jika pengemudi tidak tahu medan disarankan tidak memaksakan diri untuk melanjutkan perjalanan apalagi bermuatan banyak.
"Diharapkan pada masyarakat untuk berhati-hati saat melintas ruas jalan Sobang-Muncang, selain cukup ekstrim kondisi hujan juga mengkhawatirkan laju kendaraan. Oleh karenanya, jika tidak tahu medan agar tidak melanjutkan perjalanan," imbaunya. (yusuf permana)