BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Bangunan semi permanen atau bedeng di Jalan Rambutan, Kelurahan Jatimakmur, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi, ludes dilalap si jago merah, Rabu (1/09/2021) sore.
Diketahui Bedeng tersebut adalah tempat tinggal para tukang bangunan yang
sedang mengerjakan renovasi sebuah pesantren.
Terdapat pula tumpukan kayu yang berada di bedeng tersebut.
Pesantren tersebut bernama Al-Hassan.
Menurut keterangan saksi dilapangan, Ani (49) mengatakan, bahwa peristiwa tersebut terjadi sejak pukul 17.30 WIB.
Lokasi kebakaran tersebut berada di sebuah (pembangaunan pesantren) percis berada di depan kontrakan rumah yang dihuni oleh Ani.
Saat itu, suami Ani yang baru saja pulang dari tempat kerjanya, melihat ada api kecil yang berasal dari bedeng.
Tak berselang lama, api membesar, lalu suami Ani, mengatakan ke istrinya bahwa ada kebakaran di depan rumahnya.
"Iya saya tahunya dari suami saya, pas pulang kerja dia melihat ada api kecil di Deket bedeng, pas saya disuruh lihat, ternyata api sudah membesar," paparnya.
Menurut Ani, bahwa para tukang bangunan tersebut masih dalam posisi kerja di samping bangunan pesantren yang sedang di renovasi percis disamping bedeng tersebut.
"Apinya sangat besar, dari depan jalan sanapun kelihatan, itu masih ada tukang bangunan, kurang lebih 20 orang, nah karena api membesar tukang tak bisa menyelamatkan diri lewat pintu utama yang dilalui Bedeng tersebut," tambahnya.
Pada akhirnya para tukang dapat diselamatkan oleh warga melalui tangga yang berada di pemukiman persis di belakang lokasi pembagunan pesantren.
Menurut informasi yang didapat PosKota.co.id dilapangan, tidak ada korban jiwa dan luka dalam peristiwa tersebut, jumlah unit yang memadamkan api sekitar enam unit armada.
Namun pada pukul 20.00 WIB malam api telah padam namun bangunan bedeng sudah rata dengan tanah.
Hingga kini pihak pemadam kebakaran Kota Bekasi belum bisa merinci penyebab terjadinya kebakaran tersebut serta berapa besaran kerugian akibat kebakaran tersebut. (kontributor/ihsan fahmi)