JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Letjen TNI Ganip Warsito meminta petugas Posko PPKM untuk memperhatikan syarat isolasi mandiri (isoman) bagi warga di lingkungannya.
Itu disampaikan Ganip saat meninjau pelaksanaan PPKM dan isolasi terpusat (isoter) penanganan pasien Covid-19 di Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh, Minggu (29/8/2021).
Ganip mengatakan kepada para petugas posko perlunya mengetahui situasi warga yang melakukan isolasi mandiri (isoman).
Hal tersebut bertujuan agar isoman berjalan dengan baik, tidak justru menularkan kepada anggota keluarga yang lain serta untuk penanganan yang lebih baik, " kata Ganip.
Ganip menyebut mereka yang melakukan isoman merupakan warga yang tidak bergejala atau bergejala ringan, kemudian umurnya di bawah 46 tahun.
“Yang Ketiga, rumahnya memenuhi syarat untuk isoman,” ujar Ganip di Posko PPKM Gampong Lambung, Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh, pada Minggu (29/8/2021).
Ia mencontohkan mengenai rumah yang direkomendasikan untuk isoman, seperti berventilasi baik atau ruang tidur yang memiliki kamar mandi sendiri sehingga tidak ada kontak dengan anggota keluarga lain.
Ia juga meminta petugas posko untuk memperhatikan syarat lain, yaitu anggota keluarga yang termasuk kelompok rentan, seperti orang tua, bayi atau mereka yang mempunyai komorbid.
Posko PPKM yang didukung kader kesehatan, perangkat gampong, babinsa dan babinkantimnas berbasis mikro tersebut memiliki 4 fungsi, yaitu pencegahan, penanganan, pembinaan dan pendukung.
Salah satu tugasnya, seperti pada subsatgas pencegahan, menekankan pada penerapan 3M dan pembatasan mobilitas, sedangkan pada subsatgas penanganan yaitu melakukan upaya 3T, yang terdiri dari testing, tracing dan treatment, penanganan dampak ekonomi melalui bantuan langsung tunai dana desa dan pelayanan kepada masyarakat.
Selanjutnya Ganip yang juga menjabat Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nasional memberikan bantuan masker dan sabun kepada posko yang diketuai Yasir.
Bantuan BNPB untuk Posko PPKM di gampung itu berupa masker 1.000 lembar dan sabun 432 batang. Bantuan masker tersebut merupakan bagian dari bagian dari 1,5 juta masker untuk penguatan prokes di wilayah Aceh.
Dalam kegiatan itu, Ganip didampingi Dirjen Administrasi Kewilayahan Kemendagri DR. Safrizal ZA, M.Si. dan perwakilan dari Forkopimda Aceh. (johara)