JEPANG, POSKOTA.CO.ID - Atlet paralimpik cabang olahraga angkat besi Indonesia, Ni Nengah Widiasih mengungkapkan targetnya di ajang Paralimpiade Tokyo 2020.
Ni Nengah Widiasih telah mendarat di Tokyo pada Kamis (19/8/2021) sekitar pukul 16.30 waktu setempat.
Meski melewati perjalanan jauh, namun lifter yang biasa disapa Widi ini bersyukur perjalanannya lancar dan bisa sampai di Tokyo dengan selamat.
“Sekarang sudah sampai di Tokyo, akhirnya sampai dan senang. Prosedurnya ketat banget di sini, kami sampai di bandara itu banyak form yang harus diisi, banyak proses di bandara sehingga memakan waktu cukup lama. Kami baru bisa keluar bandara jam 20.30,” ujar Widi.
Sehari setelah tiba di Tokyo, Widi belum ada kegiatan karena latihan baru bisa dilaksanakan pada Sabtu. Waktu lowong satu hari ini dimanfaatkan Widi untuk beristirahat dan mengembalikan kebugaran tubuh usai melewati pernerbangan jauh.
“Tadi saya sempat berkeliling menikmati suasana Paralympic Village menggunakan kendaraan yang sudah disediakan panitia. Setelah sarapan, saya sempat ke luar dining hall,” kata Widi.
Lifter asal Bali itu berharap pada kesempatan keduanya tampil di paralimpiade bisa memberikan hasil yang lebih baik dari prestasi di Rio 2016, yang mana saat itu dirinya berhasil menyumbangkan medali perunggu bagi Indonesia.
“Harapan di pertandingan nanti, semoga bisa lebih baik dari pertandingan sebelumnya dan bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia, semoga bendera merah putih bisa saya kibarkan,” ungkap peraih medali perak Asian Paragames 2018 itu.
Di cabang angkat besi, Ni Nengah Widiasih akan berlomba di Tokyo International Forum pada 26 Agustus mendatang. (cr04)