"Penurunan jumlah kasus bukan karena berkurangnya testing, justru testing di DKI Jakarta sangat tinggi ya, datanya sudah 207.339 sepekan, itu artinya lebih dari 20 kali lipat dari standar yang diminta oleh WHO," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Jumat (23/7/2021).
Menurut Riza, penurunan kasus positif di Jakarta merupakan dampak dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang berlaku dari 3 hingga 20 Juli 2021. (Deny)