Karikatur: PPKM, Tegur, Bentak dan Lawan. (Kartunis/Poskota.co.id)

Sental-Sentil

PPKM, Tegur, Bentak dan Lawan

Sabtu 24 Jul 2021, 06:30 WIB

SEORANG pedagang makanan dan  minuman kaki lima ribut dengan petugas Satpol PP.  Seorang lelaki, pemilik warung yang biasa disebut angkringan tersebut marah pada petugas yang dianggap kasar pada wanita teman si lelaki yang sama-sama buka usaha di situ.

Peristiwa tersebut bukan satu-satunya, karena sebelumnya viral juga kasus  petugas menganiaya seorang wanita yang berdagang di kaki lima bersama suaminya. Kasus ini malah berbuntut panjang, pelaku yang anggota satpol PP mendapat sanksi.

Kadang masyarakat luas juga bertanya-tanya bahwa selama PPKM kok banyak banget ya kasus semacam? Kenapa sih, apa yang membuat orang gampang banget marah? Ya,marah kan juga satu sifat manusia, yang semuanya punya marah. Itu nggak bisa dipungkiri. Tapi, bolehlah kita jangan selalu mengumbar amarah. Artinya sedikit-sedikit marah, hanya karena persoalan yang sepele.

 Lalu bagaimana cara mengelola amarah agar bisa bermanfaat dan bukan sebaliknya sampai harus mencelakai diri sendiri. Manusia kan boleh marah. Kayaknya  pahamlah, kapan orang harus marah. Tapi jangan sampai kebablasan.

Kalau begitu, ini nasihat barangkali buat para petugas, perlu adanya bekal bukannya saja fisik tapi juga mental. Tahulah semua, bahwa petugas punya tanggung jawab yang sangat berat di lapangan. Bayangkan saja ketika sebagian orang sudah istirahat, masih tertidur pulas, petugas masih ada di lapangan. Petugas bergerak mengatur  situasi PPKM darurat.

Bisa juga, atau siapa tahu, mereka juga punya persoalan di rumah tangganya? Ada yang soal ekonomi, pun soal pribadi. Nggak bisa dihitunglah, kayaknya dalam musibah corona ini persoalan orang hidup sama. Susah!

Begitu juga warga masyarakat luas yang kebetulan harus keluar rumah. Bukan tanpa sebab, mereka juga punya kepentingan yang orang lain nggak tahu. Oleh sebab itu, ketika perjalanan mereka terganggu, mereka marah. Dan ribut dengan petugas. Kebetulan petugas juga sudah cape tugas sejak pagi sampai malam, jadi yang ada di kepala hanya marah dan marah. Lalu jadilah keributan yang seterusnya dan terus terjadi. Begitu seterusnya.

Ini barangkali tugas pula dari para pemimpin agar bisa memberikan bekal dan arahan bagi bawahannya agar dalam bertugas sesuai prosedur. Banyaklah ilmu yang bisa mengelola diri sebagai petugas, dalam kondisi apa pun harus mampu menjalankan dengan baik. Bukan asal gebrak, mengobrak abrik pedagang kecil  yang menimbulkan perselisihan, dan bentrok yang nggak enak!

Begitu pula buat warga jangan juga membabi buta melawan aturan. Apapun yang dilakukan  petugas itu karena menjalankan peraturan. Jadi harus sama-sama pahamlah. Cobalah semua dibicarakan, musyawarah dengan baik-baik, jauhkan dari tersinggung dan menyinggung orang lain. Karena pada intinya kita sama, sedang  melawan corona!   - massoes

Tags:
PPKM DaruratPPKM Level 4satpol pppengamanan satpol pppedagangPedagang Kaki Limaaparat arogan

Administrator

Reporter

Administrator

Editor