Pesinetron Arbani Yasiz Ceritakan Kronologi Meninggalnya Sang Ayah

Jumat 23 Jul 2021, 16:34 WIB
Arbani Yasiz. (instagram/@arbaniyasiz)

Arbani Yasiz. (instagram/@arbaniyasiz)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemain sinetron Arbani Yasiz menceritakan kronologi meninggalnya sang ayah, Zulchairy Yahya.

Sebelum meninggal, Zulchairy Yahya dilarikan ke UGD Rumah Sakit Hermina Ciputat pada Kamis, 15 Juli lalu. 

Kala itu, pemain Ustad Milenial tersebut masih mengira-ngira penyakit yang menyerang ayahnya.

Dia menduga antara Covid-19 atau riwayat penyakit jantung yang kambuh. 

Sesampainya di rumah sakit sang ayah langsung mendapat tindakan medis pemeriksaan Covid-19.

Ayah Arbani Yasiz terpaksa langsung dirawat karena kondisi saturasi oksigennya menurun.

"Pas masuk UGD diperiksa swab antigen Papa ternyata positif (Covid-19)," ujar Arbani Yasiz di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Kamis (22/7/2021).

"Langsung ambil tindakan PCR dan mau enggak mau Papa harus di rumah sakit karena saturasinya turun ke 85 persen," tambahnya.

Selama mendapat penanganan dari rumah sakit, kondisi sang ayah sempat membaik.

Angka satusrasi oksigen Zulchaairy kala itu bahkan cukup bagus.

Namun sang ayah yang tak betah mengenakan ventilator atau alat bantu pernafasan, sering kali kedapatan melepasnya.

Hal tersebut membuat sangka saturasi Ayah dari artis kelahiran Jakarta tersebut turun drastis.

"Ya mungkin sudah enggak betah apa bagaimana. Ya sudah sampai saturasinya drop lagi," tutur Arbani. 

Usai kejadian itu, Dokter menganjurkan ayah Arbani Yasiz untuk menjalani terapi plasma darah konvalesen.

Tak butuh waktu lama, seorang pendonor bersedia membantu orang tuanya tersebut. Proses donor konvalesen pun sudah dilakukan.

Namun nyawa ayah pesinetron Tukang Ojek Pengkolan itu pun akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya di usia 68 tahun.

Sebelum melakukan terapi plasma konvalesen, kondisi mendiang ayah Arbani memang sudah kritis.

Arbani bersyukur menemani sang ayah di detik-detik kepergian dipanggil sang kuasa. 

"Papa sudah yang kritis begitu sampai akhirnya plasma darahnya juga sudah di transfusikan tetapi ya Allah berkata lain," katanya. 

"Saat kejadian itu ya ada saya di sebelah bapak," imbuh Arbani. 

Diketahui, Ayah Arbani Yasiz, Zulchairy Yahya menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Hermina, Ciputat, dini hari kemarin akibat Covid-19. (cr07)

Berita Terkait

News Update