JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kabar kurang baik datang dari Tokoh Agama Ustaz Yusuf Mansur. Pria berciri khas peci itu mengungkapkan kondisi keadaannya yang kritis hingga terancam Kolaps.
Dilansir Poskota dari postingan Instagram Yusuf Mansur, memperlihatkan keadaan Hemoglobin rendah, eritrosit juga rendah dan bahkan zat besi menurun drastis.
Sampai akhirnya Ustaz Yusuf Mansur yang mengalami kekurangan darah tersebut sangat perlu tindakan transfusi darah dibantu tim dokter dari RSPAD Jakarta Pusat.
"Ini lagi proses transfusi darah (donor darah). barisan pendonor yg sholeh2, dah siap diproses dan discreening pagi ini di RSPAD," kata Ustaz Yusuf, dikutip dari unggahan Instagramnya, Rabu (21/7/2021).
Ustaz Yusuf Mansur mengucap syukur, lantaran ada sebanyak 10 orang yang disiapkan sebagai pendonor. Kemudian akan ditentukan empat pendonor terbaik dan yang paling cocok.
"Semuanya penghafal2 Our'an terbaik kelas dunia. Di antaranya, Syeikh Baleid, Maroko. Penulis kaligrafi Our'an kerajaan Maroko dan Jordania. Juri kaligrafi musabagoh internasional," sebut Ustaz Yusuf Mansur.
Ustaz Yusuf Mansur jelaskan, orang yang dimaksud sudah menulis begitu banyak mushaf Qur'an langsung dengan tangannya. Selain itu orang yang dimaksud juga sudah menulis di berbagai negara di dunia yang dikunjungi.
"Pesanan resmi berbagai negara2 muslim di dunia. dan satu kehormatan, beliau membubuhkan nama saya sekian tahun yang lalu, di salah satu halaman, di salah satu mushaf yang ditulis dengan tangannya. seperti kebiasaan beliau, saat ketemu ahlul-ahlul Our'an di mana tempat yang jadi tempat beliau menulis Our'an dengan tangannya," terang Ustaz Yusuf Mansur.
Tak heran, Ustaz Yusuf Mansur juga tidak menyangka bila pada Juli 2021, darah Syeikh Baleid menyatu dengan darahnya. Bagi dia, momentum ini sungguh hikmah yang luar biasa, di balik keadaan kesehatannya yang menurun.
"Akibat kurang darah sampe setengah. katanya normalnya, kalau laki2, 14. lah saya 5. setengahnya aja ga nyampe. saya harus segera melakukan transfusi darah, kalau engga, kolaps," kata Ustaz Yusur Mansur.
Keadaannya juga akan sulit pulih apabila hanya sebatas dibantu dengan makanan, suplemen dan istirahat. Di sisi lain, banyak darah yang siap dan tersedia.
Pihak RSPAD lantas mempersilahkan dia memilih dan mengupayakan darah siapa yang mau dimasukkan ke dalam tubuhnya.
Di momentum ini, Ustaz Yusuf Mansur mengaku melihat keagungan dan kebesaran Allah. Dia juga menyadari bahwa banyak dosa, maksiat dan kejelekkan sehingga Allah memberi kesempatan baginya mendapatkan darah dari orang-orang terbaik di bumi.
"Darah2 orang sholeh, orang2 baik, yang luar biasa, tentu akan jadi sesuatu yang berpengaruh sekali dalam hidup saya. sebab pasti setiap sel ada memorinya. ada rekam jejaknya," pungkasnya. (tha)